Kapolri Klaim PPKM Mikro Tekan Laju Penyebaran COVID-19

VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak seluruh elemen masyarakat bersatu melawan pandemi COVID-19. Selain itu, Sigit juga mengatakan semua pihak harus mendukung upaya mewujudkan pemulihan ekononi nasional dan program vaksinasi nasional COVID-19 yang dicanangkan pemerintah.

"Alhamdulillah, evaluasi PPKM Mikro yang dilaksanakan Indonesia berjalan cukup signifikan," kata Sigit saat menghadiri acara Temu Nasional Relawan Jokowi secara virtual pada Kamis, 25 Maret 2021.

Menurut dia, pelaksanaan PPKM Mikro berjalan signifikan dibuktikan dengan terjadinya perubahan baik terhadap jumlah zona yang ada dan berdampak juga terhadap angka pertumbuhan yang terjadi di wilayah PPK Mikro yakni penurunan yang cukup signifikan.

"Dari kegiatan yang dilaksanakan di 10 wilayah PPKM Mikro, dapat disimpulkan bahwa PPKM tahap pertama berhasil untuk mengerem laju penambahan COVID-19 di level nasional. Kemudian 10 pekan berjalannya PPKM, kurva kasus aktif mengalami penurunan. Hal ini terus harus dipertahankan," ujarnya.

Di samping itu, Sigit mengungkapkan perubahan yang signifikan bisa dilihat dari angka zona di wilayah penyebaran virus corona tersebut. Sebelum PPKM Mikro berjalan, kata dia, ada 817 wilayah zona hijau, 425 zona kuning, 40 zona orange dan 13 zona merah. Setelah PPKM Mikro diterapkan, berubah zona hijau bertambah jadi 5.772 wilayah, 404 zona kuning, 24 zona orange dan 3 zona merah.

"Oleh karena itu, PPKM Mikro telah berhasil menekan kasus aktif COVID-19 dan meningkatkan angka kesembuhan, serta menekan angka kematian. Tentu, ini optimisme kita berharap bisa segera keluar dari pandemi COVID-19," jelas dia.

Saat ini, Sigit mengatakan pemerintah mencoba mengembangkan pelaksanaan PPKM Mikro dengan menguatkan program 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan) ditambah kegiatan 3T yakni testing, tracing dan treatment.

"Kegiatan ini dilakukan di wilayah-wilayah dengan berbasis desa, RT ataupun RW. Alhamdulillah, kegiatan tersebut ternyata membawa hasil dengan terjadinya perubahan di wilayah yang melaksanakan PPKM Mikro," katanya.

Sehingga, kata Sigit, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan agar kegiatan ini terus dilanjutkan, bagaimana upaya untuk mengurangi dan mencegah terjadinya mobilitas, satu sisi bagaimana melak pembatasan-pembatasan di skala mikro. "Tentunya ketegasan dan konsistensi penerapan PPKM ini, akan berdampak terhadap hasil dari PPKM Mikro," tandasnya.

Baca juga: Curhat Warga Jateng ke Kapolri: Kami Sudah Nunggu Jatah Vaksinasi