Masuk Radar Kandidat Calon Gubernur DKI, Eko Patrio Minder

VIVA – Nama Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio) masuk dalam survei sebagai salah satu tokoh yang dijagokan menjadi Gubernur DKI. Nama Eko masuk dalam survei yang dilakukan lembaga Survei Median sejak tanggal 31 Januari sampai 3 Februari 2021 dengan sampel 400 responden warga DKI Jakarta 

Menanggapi hal tersebut, Eko Patrio mengapresiasi survei yang telah dilakukan oleh Lembaga Survei Median. Bagi Anggota Komisi VI DPR RI ini, survei tersebut penting untuk mengetahui aspirasi masyarakat DKI Jakarta. 

Eko juga mengucapkan terima kasih kepada warga DKI Jakarta yang telah memasukan namanya sebagai kandidat Gubernur Jakarta.

"Survei tentu penting untuk mengetahui suara dan aspirasi masyarakat. Saya juga berterima kasih kepada warga Jakarta yang percaya sama yang namanya Eko Patrio ini," kata Eko dalam keterangannya yang dikutip Jumat 19 Februari 2021. 

Namun meski begitu, Eko Patrio mengaku fokusnya saat ini adalah memenuhi kewajibannya sebagai wakil rakyat di DPR RI. Eko mengaku akan bekerja keras untuk menyuarakan apa yang menjadi aspirasi rakyat.

"Fokus saya saat ini menunaikan amanat sebagai wakil rakyatnya warga Jakarta, untuk kerja-kerja kepentingan masyarakat DKI Jakarta, apalagi saya juga mendapat amanat dari Ketum PAN untuk memimpin PAN DKI Jakarta agar partai PAN bekerja untuk kemaslahatan rakyat Jakarta," ujar Eko.

Menurut Eko, biarlah keputusan siapa yang menjadi gubernur diserahkan ke Ketua Umum, bahwa di PAN masih banyak tokoh-tokoh internal PAN yang lebih layak menjadi kandidat untuk memimpin Ibu kota. Saat ini, Eko hanya ingin terus kerja dan memberikan yang terbaik untuk rakyat Jakarta .

"Saya yakin dan percaya di PAN masih banyak stok tokoh yang hebat dan layak menjadi kandidat untuk memimpin Jakarta," ujar Eko

Seperti diketahui, Lembaga survei politik Median melakukan hasil jajak pendapat ke masyarakat mengenai calon gubernur DKI Jakarta yang dilakukan pada 31 Januari hingga 3 Februari 2021 terhadap warga Ibu Kota.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka kepada 400 responden dengan margin of error sebesar kurang lebih 4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel yang dipilih secara random dengan teknink multistage random sampling dan proposional atas populasi dan gender. Populasi survei adalah warga Ibu Kota yang memiliki hak pilih. 

Dalam pertanyaan survei itu, jika pemilihan gubernur DKI Jakarta dilakukan saaat ini, siapakah yang anda pilih menjadi Gubernur DKI Jakarta?

Nama Anies Baswedan masih yang teratas di angka 42,5 persen, disusul Tri Rismaharini 23,5 persen, Sandiaga Uno 5,5 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 3,5 persen, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok 2 persen.
 
Kemudian, Abraham Lunggana alias Lulung 2 persen, Triwisaksana 1,5 persen, Ketua DPD PDIP Jakarta Adi Wijaya 1,5 persen, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi 0,5 persen, dan aktor Baim Wong 0,5 persen.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi 0,5 persen, anggota DPRD DKI dari Fraksi PKS Khoirudin 0,5 persen, politikus PAN Eko Patrio 0,5 persen, dan Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria 0,5 persen. Terakhir adalah responden yang tidak memilih sebanyak 14,5 persen.