Ungkapan Getir Gatot Ditolak Jenguk Aktivis KAMI: Terima Kasih

Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo (kanan) saat deklarasi KAMI (Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia) di Tugu Proklamasi Jakarta Selasa 18 Agustus 2020. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA / Syaefullah

VIVA – Salah satu pimpinan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Gatot Nurmantyo, mengaku tak kecewa setelah upayanya menjenguk sejumlah aktivis organisasi itu, yang ditangkap polisi, ditolak.

Alih-alih mempermasalahkan penolakan, mantan panglima TNI itu menjawab santai ketika ditanya apa yang mau dia lakukan selanjutnya. "Ya, pulang lah, masa mau tidur sini?" ucap Gatot di kantor Bareskrim Polri Jakarta, Kamis 15 Oktober 2020.

Menurut Gatot, mereka sempat meminta izin untuk menemui pimpin dan anggota KAMI yang ditahan. Sayangnya, setelah menunggu lumayan lama, mereka malah tidak dapat izin. Dia mengaku tak tahu apa alasan mereka tidak diizinkan.

Baca: Sempat Adu Mulut, Gatot Cs Tak Diizinkan Jenguk Anggota KAMI

"Gini, kita kan bertamu meminta izin untuk menengok. Kami presidium, eksekutif, dan lain-lain. Kami menunggu sampai tidak ada jawaban. Ya, terima kasih, enggak ada masalah. Ya, sudah," katanya.

Sejumlah elite KAMI mendatangi kantor Bareskrim Polri guna menemui sejumlah pimpinan dan anggotanya yang ditahan. Ada Gatot Nurmantyo, Din Syamsuddin, Rochmat Wahab, Ahmad Yani hingga Rocky Gerung. Gatot sempat cekcok dengan petugas kepolisian yang berjaga di lobi Bareskrim Polri. Gatot cs akhirnya pulang tanpa sempat bertemu pimpinan dan anggota KAMI yang ditahan. (ren)