Menteri-menteri Jokowi yang Terinfeksi COVID-19

VIVA – Wabah virus corona atau COVID-19 tak mengenal strata sosial. Baik kaya, miskin, pejabat negara, maupun rakyat biasa juga bisa terinfeksi virus baru yang berasal dari Wuhan, China tersebut.

Sebut saja, dua menteri Presiden Joko Widodo sudah terkonfirmasi terpapar virus corona, yaitu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Edhy Prabowo.

Kabar Edhy Prabowo positif terpapar virus corona diketahui publik pada 3 September lalu. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengonfirmasi Edhy sempat terinfeksi COVID-19 dan mendapatkan perawatan intensif.

Bahkan Edhy juga sempat dirawat di dua rumah sakit utama yang berbeda di Jakarta. Semula dia dirawat di Rumah Sakit Polri kemudian dipindah ke Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Darat Gatot Soebroto.

"Bersama ini kami sampaikan sebagai berikut: satu, bahwa benar yang bersangkutan, saudara Edhy Prabowo, terkena COVID-19," kata Dasco dalam akun media sosialnya, Kamis, 17 September 2020.

Setelah menjalani perawatan, Dasco menegaskan, kondisi Edhy sudah sehat kembali. Dia memastikan itu setelah berkomunikasi dengan Edhy melalui sambungan telepon, dan Edhy mengaku kondisinya telah membaik dan negatif COVID-19 berdasarkan hasil tes swab termutakhir. 

Baca juga: Jakarta PSBB Total, Terminal Solo Larang Bus Berangkat ke Ibu Kota

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi diketahui terinfeksi COVID-19 pada Maret lalu. Wakil Kepala RSPAD Gatot Subroto, Albertinus Budi Sulistya, mengatakan Budi Karya Sumadi merupakan pasien positif corona nomor urut 76.

Budi sempat dirawat di RSPAD Gatot Subroto setelah dipastikan positif COVID-19 berdasarkan hasil laboratorium. Sebelumnya dia telah dirawat di rumah sakit swasta.

Keadaan kesehatan menteri berusia 63 tahun itu sempat memburuk. Dia mengalami sesak napas sehingga harus dipasang alat medis agar keadaannya membaik.

"Beliau benar salah satu pejabat yang banyak lakukan kunjungan, termasuk ke lokasi-lokasi vital COVID-19,"  kata Albertinus Budi, Sabtu, 14 Maret 2020. 

Setelah menjalani perawatan dan pengobatan akhirnya Budi Karya bisa sembuh dari serangan wabah virus COVID-19 tersebut pada akhir April lalu.