TB Hasanuddin Ingatkan Penyerang Polsek Ciracas Tak Hanya Personel AD
- ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
VIVA – Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDIP Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin menyebut Prada MI yang memicu penyerangan markas Polsek Ciracas oleh oknum TNI akibat hoax yang disebarnya merupakan lulusan tahun 2018.
"Kasus di Ciracas itu, tamtama lulusan didikan 2018, baru 2 tahun dinas," kata TB Hasanuddin dalam acara diskusi Indonesia Lawyers Club tvOne dengan tema "Tragedi Ciracas Mengapa Terulang Kembali" pada Selasa 1 September 2020.
Kata dia, dalam penyerangan itu oknum TNI yang melakukan penyerangan adalah teman satu angkatannya. Bukan hanya dari Angkatan Darat (AD) namun TB menyebut ada juga yang dari Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU)
"Yang bergerak angkatannya bukan hanya dari Angkatan Darat saja, ada Angkatan Laut dan (Angkatan) Udara yang ada di kompleks perumahan sekitar Polsek Ciracas," katanya.
Sebelumnya diberitakan, KSAD Jenderal Andika Perkasa meminta maaf terkait insiden penyerangan di Polsek Ciracas. Aksi penyerangan itu menyebabkan munculnya korban dari warga sipil dan anggota Polri.
"TNI AD memohon maaf atas terjadinya insiden yang menyebabkan korban maupun kerusakan yang dialami oleh rekan-rekan baik dari masyarakat sipil maupun anggota Polri yang tidak tahu apa-apa," kata Andika saat jumpa pers di Mabes TNI AD, Jakarta Pusat, Minggu, 30 Agustus 2020.
Kata dia, TNI AD pun siap mengawal agar ada tindak lanjut imbas peristiwa ini dan memproses pelaku peyerangan dengan tega yang tak lain adalah para bawahannya di lapangan itu.
Baca juga: KSAD Andika Dicap Sukses Cegah Insiden Polsek Ciracas 'Digoreng'