Jokowi akan Bentuk Badan Khusus Kelola Lumbung Pangan
- Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden
VIVA – Presiden Jokowi menyebutkan bahwa akan ada badan khusus untuk mengelola lumbung pangan. Saat ini, pemerintah tengah memproyeksikan lahan di Kalimantan Tengah dengan luas kurang lebih 150 ribu hektar.
Menurut Jokowi, ketahanan pangan nasional amat strategis mengingat peringatan berbagai lembaga dunia akan krisis kebutuhan dasar manusia itu di masa depan.
"Oleh sebab itu kita menyiapkan sekarang ini yang namanya cadangan logistik nasional yang nantinya kurang lebih akan dikelola oleh sebuah badan," kata Jokowi usai meninjau lokasi lumbung pangan atau food estate di Kalimantan Tengah, Kamis 9 Juli 2020.
Baca juga: Jokowi Tunjuk Prabowo Kelola Lumbung Pangan di Kalimantan
Menghadapi krisis, Jokowi juga memperhatikan betul data-data yang dipaparkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Terlebih pandemi COVID-19 yang melanda dunia, hampir semua negara mempersiapkan pangan untuk masyarakatnya dapat bertahan hidup.
"Dan badan ini nanti bisa bekerja sama baik dengan pola investasi, baik nanti dikerjakan BUMN atau dengan skema yang lainnya," ujar dia.
Sejalan dengan itu, Jokowi berharap, komoditas unggulan dapat ditanam. Bahkan, kata dia, tidak menutup kemungkinan negara melakukan ekspor jika benar-benar cadangan pangan tercukupi untuk kebutuhan nasional.
"Tahun ini Insya Allah aka kita selesaikan kurang lebih 30.000 hektar terlebih dahulu. Kemudian berikutnya akan dalam satu setengah tahun sampai maksimal dua tahun akan ditambah lagi 148.000 hektar," ujarnya.