Ridwan Kamil Gempur Kota Bandung 15 Ribu Tes PCR Selama PSBB
VIVA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengungkapkan Kota Bandung akan menjalani swab test atau Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan alokasi 15 ribu alat tes dalam masa pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) per Rabu 22 April 2020.
"Tujuan PSBB adalah menemukan dan menghentikan persebaran Covid-19 dengan tes masif yang dilakukan guna mendapatkan peta sebarannya," ujar Ridwan Kamil, Senin 20 April 2020.
Diketahui, PSBB di Kota Bandung berlaku di seluruh Kecamatan. Ridwan Kamil memastikan tes PCR selama PSBB wajib diikuti warga yang memiliki riwayat kontak.
"PSBB harus diikuti oleh tes masif, tanpa itu kita sama saja membiarkan virus berkeliaran tanpa ukuran. Caranya adalah selama 14 hari ke depan Kota Bandung wajib melakukan tes masif 0,6 persen dari jumlah penduduk. Kalau jumlah penduduk 2,5 juta, jadi kurang lebih 15 ribu warga," katanya.
"Kita juga sudah punya mesin swab baru dari Korea, eksperimen pelacakan terbaiknya ada di Cicendo sebagai wilayah zona merah. Karena kita baru beli alat dari Korea Selatan, kapasitas swab jadi lebih banyak, silakan Kota Bandung mengajukan zona-zona yang paling diwaspadai. Sehingga tidak perlu rapid test, dengan swab test saja yang hampir 100 persen akurat," ujarnya.