TNI-Polri Tindak Tegas KKB di Papua, Satu Komandan Batalyon Tewas

Sumber :

VIVA – Tim gabungan personel TNI Polri melakukan penegakan hukum terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Mimika, Papua.

Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, penegakan hukum itu dilakukan terkait dengan beberapa gangguan keamanan yang dilakukan oleh KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

“Dari penegakan hukum ini, kita tim gabungan TNI-Polri berhasil mengamankan barang bukti dan melakukan tindakan tegas terhadap 4 orang KKB hingga meninggal dunia," ujarnya Kamis 16 April 2020.

Paulus menguraikan beberapa gangguan keamanan itu di antaranya, aksi penyanderaan terhadap tiga orang guru di Aroanop tanggal 15 Februari 2020. Penembakan di Kampung Zipabera, Distrik Tembagapura tanggal 28 Februari 2020 yang mengakibatkan Bharada Doni Priyanto meninggal dunia, dan penembakan terhadap mobil LWB Patroli Polsek Tembagapura di Kampung Utikini, Distrik Tembagapura tanggal 2 Maret 2020.

Kemudian, penembakan pos TNI 754 di Opitawak, Tembagapura tanggal 5 dan 6 Maret 2020. Pembakaran terhadap bangunan di Blok A Opitawak tanggal 6 Maret 2020. Pembakaran terhadap kantor Desa Opitawak tanggal 7 Maret 2020, aksi kontak tembak dengan Satgas Nemangkawi dan Brimob Satgas Aman Nusa di Kampung Utikini Distrik Tembagapura tanggal 9 Maret 2020.

Selanjutnya pembakaran terhadap gereja di Opitawak yang dilakukan KKB Gabungan Papua tanggal 13 Maret 2020. Penembakan terhadap karyawan PT Freeport Indonesia di area Kuala Kencana tanggal 30 Maret 2020. Lalu, kontak tembak dengan Satgas Amole Brimob Iwaka dengan KKB Tembagapura tanggal 3 April 2020 dan penembakan terhadap mobil bahan makan dan mobil pengawal di MP 61 Tembagapura  tanggal 11 April 2020.

Dengan adanya gangguan keamanan yang dilakukan oleh KKB tersebut, kata Paulus, Tim Gabungan TNI-Polri telah melakukan upaya untuk penegakan hukum. Dia menyebut tindakan ini mencatat keberhasilan di antaranya melakukan penegakan hukum di camp milik KKB pimpinan Seltius waker di kampung wini tembagapura pada tanggal 15 Maret 2020. 

Kemudian di camp KKB di Jalan Tranas Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka Kabupaten Mimika pada hari Kamis tanggal 9 April 2020, pihaknya berhasil mengamankan 1 orang dari kelompok Komite Nasional Papua Barat (KNPB) "Dan melakukan tindakan tegas terhadap 2 orang KKB hingga meninggal dunia serta mengamankan sejumlah barang bukti,” jelasnya.

Satu Komandan Batalyon KKB Meninggal Dunia

Paulus pun menyatakan, tim juga melakukan penegakan hukum di camp KKB Gunung Botak Tembagapura Mimika pada hari Kamis tanggal 10 April 2020 dengan hasil melakukan tindakan tegas terhadap satu orang KKB hingga meninggal dunia. Pihaknya mengamankan barang bukti senjata laras panjang jenis SS1V1 yang merupakan hasil rampasan dari Pos Pol Kulirik Puncak Jaya tanggal 4 Januari 2014.

“Salah satu KKB yang dilakukan tindakan tegas hingga meninggal dunia diketahui atas nama Tandi Kogoya yang merupakan Komandan Batalyon Kogap 8 Kemabu Intan Jaya. Tandi Kogoya sebelumya diketahui terlibat dalam penyanderaan dan rangkaian penembakan pada tahun 2017 di Tembagapura,” ujar Paulus.