Lawan Corona, Sandiaga Dukung Lazis Catur Bakti Bentukan KB PII
VIVA – Merebaknya wabah Corona Covid-19 di Tanah Air menjadi keprihatinan bagi berbagai pihak termasuk Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PII). Setidaknya sudah 4.241 kasus positif Covid-19 di Indonesia.
KB PII melalui program yang dinamakan Lazis Catur Bakti memprioritaskan bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19. Terkait itu, sejumlah tokoh seperti Ketua Umum KB PII, Nasrullah Larada, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhajir Effendi, Menteri Pemuda dan Olahraga Zaenudin Amali, dan pengusaha Sandiaga Shalahudin Uno menggelar teleconference pada Sabtu, 11 April 2020.
Nasrullah mengatakan, pihaknya lewat program Lazis Catur Bakti sudah melakukan berbagai macam upaya mitigasi seperti penyemprotan disinfektan sampai bantuan sembako di beberapa daerah.
"Dalam kajian internal, pandemi corona bukan hanya berimbas kepada masyarakat kota yang menjadi pusat pandemi, tapi juga masyarakat desa yang jauh dari pusat penyebaran Covid-19," kata Nasrullah, Minggu, 12 April 2020.
Dia menjelaskan dampak di desa yaitu para petani kesulitan menjual hasil tanaman mereka. Ada beberapa faktor yaitu daya beli masyarakat turu serta pasar juga tutup. Begitu juga keberadaan hotel, restoran, dan rumah makan yang selama ini membeli hasil pertanian mereka tutup.
"Bila kondisi ini dibiarkan, jelas akan membahayakan masyarakat. Di satu sisi asupan bergizi masyarakat urban berkurang," tuturnya.
Kajian dari Lazis Catur Bakti ini direspons Bonjur Farm, yakni sebuah Koperasi bidang pertanian yang menaungi petani sayur mayur di wilayah Cianjur dan Bogor. Dalam online confrence, Bonjour Farm siap bekerjasama dengan Lazis Catur Bakti untuk membantu masyarakat terdampak di pedesaan.
Nasrullah mengingatkan, beratnya tantangan dalam 3-6 bulan ke depan akibat dampak Covid-19. Ia bilang KB PII harus pedulu dan turun tangan membantu masyarakat menghadapi wabah Covid-19.
Pun, hal sama disampaikan Sandiaga Uno dalam online confrence tersebut. Ia tak menampik memang dalam beberapa bulan ke depan akan menjadi bulan yang berat bagi masyarakat Indonesia. Kata dia, aktivitas ekonomi terutama usaha mikro kecil menengah (UMKM) jadi sektor yang terpukul karena Covid-19.
Sandi mengapresiasi KB PII yang membentuk Lazis Catur Bakti dengan program sinergi untuk berbagi. Kemudian, Sandi siap mendukung KB PII bersama Lazis Catur Bakti. Bahkan, eks Wakil Gubernur DKI itu akan mengajak rekan sejawatnya untuk membantu program Lazis Catur Bakti.
"Ini program bagus yang ingin menjadi jembatan kebutuhan masyarakat urban dan masyarakat desa yang sama-sama menjadi korban terdampak wabah corona," kata Sandi.