Pesawat TNI dari China Mendarat di Halim, Semua Kru Pesawat Diisolasi

Sumber :

VIVA – Pesawat TNI Angkatan Udara pembawa alat kesehatan dari China telah mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin pagi 23 Maret 2020.

Sebelum ke Jakarta, pesawat terlebih dahulu mendarat di Pulau Natuna, tepatnya di Lanud Raden Sadjad (Rsa) Natuna. Di Natuna, pesawat C130 Hercules nomor ekor A-1333 ini menjalani proses sterilisasi atau penyemprotan desinfektan.

Hal itu sesuai dengan protokol kesehatan WHO yang harus diterapkan dengan disiplin dan cermat untuk menghindari terbawanya penyakit dari Tiongkok ke Tanah Air.

Pesawat menjalani sejumlah prosedur seperti disinfektasi seluruh kru pesawat, bagian luar pesawat, kokpit, termasuk sejumlah logistik medis di dalam kabin. Kru pesawat juga akan diisolasi untuk diobservasi kesehatannya.

"Kami harus menerapkan sejumlah prosedur berdasarkan protokol kesehatan dari WHO terhadap kru, pesawat, dan barang bawaan agar terhindar dari potensi terbawanya virus Covid-19 dari Tiongkok, termasuk melakukan isolasi terhadap kru pesawat untuk diobservasi kesehatannya," kata Kasubdispenum Dispenau Kolonel Sus Muhammad Yuris, Senin 23 Maret 2020.

Pesawat menempuh perjalanan selama lebih kurang 27 jam sejak Sabtu 21 Maret 2020 pukul 06.55 WIB. Pesawat sempat melakukan perhentian di lima bandara untuk mengisi ulang bahan bakar dan kemudian akhirnya tiba kembali di Lanud Rsa Natuna pada Minggu 22 Maret 2020 pukul 09.26 WIB.

Diketahui, terdapat sejumlah alat kesehatan yang dibawa dari China. Yakni berupa disposable masks (masker sekali pakai), N95 masks (masker N95), pakaian pelindung, goggles (kacamata pelindung), sarung tangan, pembungkus sepatu, termometer inframerah dan juga topi bedah.