Korban First Travel Bisa Berangkat Umrah Gratis, Begini Caranya
- VIVAnews/Reza Fajri
VIVA – Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umrah atau Forum Sathu menemui Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Senin 27 Januari 2020. Dalam pertemuan ini, mereka melaporkan adanya program Save Their Umrah untuk memberangkatkan jemaah secara gratis.
Jemaah yang bisa diberangkatkan secara gratis ini adalah jemaah yang ditelantarkan oleh biro umrah yang tidak bertanggungjawab, seperti salah satunya First Travel. Karena keterbatasan, jemaah yang diprioritaskan berangkat adalah yang tingkat ekonominya sedang berat.
"Kriterianya mulai dari umur, yang sudah uzur, pada tahun 2015 minimal mereka sudah berumur 65 tahun. Kehidupan sosialnya yang benar-benar mencari yang tingkat ekonominya berat," kata Ketua Dewan Pembina Forum Sathu, Fuad Hasan Masyhur, usai pertemuan di kantor Wapres, Jakarta Pusat.
Dalam program ini, pihaknya menyiapkan kuota untuk 1000 orang. Sementara pada 1 Januari lalu, menurut Fuad, telah dilakukan pemberangkatan tahap yang pertama dengan jumlah jemaah yang enggan disebutkan.
"Ini ada pemberangkatan kedua pada nanti 30. Insya Allah kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk bisa mendapatkan benar-benar orang yang tidak mampu. Jadi kami meminta maaf kepada masyarakat yang tingkat golongan ekonominya baik, belum bisa kami membantu," ujarnya.
Saat ini, korban biro perjalanan First Travel juga akan mendapat perhatian dari program ini. Hal itu dikarenakan kasus First Travel sudah berkekuatan hukum tetap di pengadilan.
"Mereka dengan mudah saja cukup membawa bukti datang ke sekretariat. Tapi kami juga verifikasi, kami datang ke rumahnya. Apakah mereka memang layak untuk diberangkatkan. Tapi kalau mereka tingkat ekonominya berkecukupan kami mohon maaf," ungkap Fuad.
Menurut Fuad, pendanaan program ini sepenuhnya berasal dari forum. Pihaknya menargetkan pemberangkatan 1.000 orang tersebut selama satu tahun ini.