Satu dari Singa-singa Tinggal Tulang Berbalut Kulit Akhirnya Mati

Kondisi singa mengenaskan di taman satwa di Khartoum, Sudan
Sumber :
  • Facebook Osman Salih via CBS

VIVA – Kondisi menyedihkan singa-singa yang dikandangi di taman satwa Al-Qureshi di Khartoum, Sudan menjadi perhatian dunia. Singa-singa yang dikenal sebagai hewan raja hutan itu kurus kering, tinggal tulang berbalut kulit.

Singa-singa tersebut malnutrisi. Akibat kekurangan makanan, hewan itu menderita infeksi dan parasit juga dilaporkan menggerogoti hewan-hewan yang seharusnya dikenal kuat dan tangguh tersebut.

Dilansir CBS News, aktivis perlindungan hewan dan Sudan Animal Rescue menyebarkan foto-foto kondisi singa-singa tulang berbalut kulit tersebut. Mereka meminta agar pengelola bertanggung jawab atas kondisi mengenaskan itu. Belakangan dilaporkan bahwa satu ekor singa belum lama ini mati. Sementara singa-singa lainnya jika tidak ditangani secara cepat akan bernasib sama. Pihaknya kemudian menggalang gerakan dan bantuan lewat media sosial.

"Perawatan membutuhkan beberapa langkah utama termasuk membersihkan kandang dan membakar mereka dengan semangat untuk membunuh infeksi dan parasit.
Kemudian membersihkan hewan-hewan dan memberi mereka obat setelah membersihkan," tulis Osman Salih lewat akun Facebook-nya pada 19 Januari 2020.

Dia berterima kasih karena sejumlah ahli dan aktivis sudah menawarkan diri untuk turun tangan.

Oleh karena itu kehadiran polisi satwa liar dan dokter hewan setidaknya selama dua minggu diminta dilakukan demi menyelamatkan singa-singa Afrika yang merupakan spesies yang dilindungi tersebut. Tagar #SudanAnimalRescue kemudian disebarkan di media sosial.