Jokowi Batal ke TKP Longsor, Bupati Bogor Tetap Curhat Hutannya Gundul

VIVA – Meski kunjungan Presiden Joko Widodo tertunda akibat cuaca buruk, Bupati Bogor Ade Yasin akan melaporkan kondisi alam yang memicu terjadinya longsor. Saat ini pemerintah perlu memperbaiki kehundulan hutan yang telah beralih fungsi.

"Presiden ingin melihat secara langsung mau bertemu langsung dengan korban tapi beliau belum bisa karena cuaca kurang bersahabat insyaallah akan hadir. Belum ada pembatalan, tapi ditunda," kata Bupati Bogor Ade Yasin, di lokasi bencana, di Kecamayan Sukajaya, Minggu 5 Januari 2020. 

Ade menjelaskan, apa saja yang akan disampaikan kepada presiden. Penanganan bencana harus dilakukan bersama dan tidak hanya jadi beban daerah, tapi juga provinsi dan pusat. Sebab, kata Ade, tingkat kerusakan akibat faktor alam cukup tinggi sehingga butuh ahli-ahli.

"Baik pendapat untuk memperbaiki di sini dan mungkin kalau terlihat di atas itu ada beberapa wilayah yang gundul apakah ini karena memang ulah manusia? kan kita butuh identifikasi juga tetapi yang jelas ini kawasan hutan yang sudah mulai hilang tanaman besarnya jadi lebih banyak tergantikan untuk tanaman petani seperti sayuran atau tanaman musiman sehingga ketika hujan besar itu langsung tersapu air," kata Ade.

Dengan kondisi itu, Ade menilai di lokasi perlu dilakukan penanaman tanaman penyerap air. Selain penghijauan, harus ada pemukiman yang direlokasi. "Nah relokasinya seperti apa karena kita belum tahu tempat yang aman di mana," kata Ade.