Sekuriti Perempuan Ajukan Ganti Kelamin di Surabaya
- Pixabay/3dman_eu
VIVA – Seorang perempuan berusia 19 tahun dikabarkan mengajukan permohonan ganti identitas kelamin ke Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur. Pemohon asal Kota Surabaya itu diketahui berjenis kelamin perempuan, namun secara fisik sudah seperti laki-laki, termasuk pada bagian dadanya.
Juru bicara Pengadilan Negeri Surabaya, Sigit Sutriono, membenarkan informasi permohonan ganti identitas kelamin tersebut. Sigit mengaku termasuk hakim dalam perkara tersebut. "Benar, ada pengajuan ganti identitas, dari perempuan ke laki-laki," katanya kepada wartawan kemarin.
Sigit merahasiakan identitas rinci pemohon. Dia menjelaskan, sejak kecil pemohon memiliki kelamin ganda, yang dibuktikan dengan hasil pemeriksaan medik. Namun, dia lebih dikenal sebagai perempuan. Saat ini, pemohon berprofesi sebagai sekuriti di sebuah sekolah di Surabaya.
Lama-lama, ujar Sigit, kromosom kelaki-lakian pemohon lebih dominan. Pemohon juga mengaku lebih nyaman menjadi seorang laki-laki. Teman-temannya juga kebanyakan laki-laki. "Tampilannya juga sudah seperti laki-laki."
Dalam pemeriksaan diketahui, secara medik kelamin perempuan pemohon sudah tidak berkembang karena sudah dimatikan sesuai keinginan pemohon. "Baru sidang sekali. Kita tunda karena pemohon belum siap. Rabu pekan depan (30 Oktober 2019 sidang digelar lagi)," ujar Sigit.