Anies Ungkap Habibie Sadar Tapi Belum Bisa Komunikasi
- VIVAnews/ Fajar Ginanjar Mukti
VIVAnews - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengungkap bahwa Presiden ke-3 BJ Habibie yang saat ini sedang dirawat di RSPAD Jakarta, tidak bisa diajak berkomunikasi. Menurut Anies yang juga mantan Mendikbud ini, Habibie terus mendapat perawatan atas sakit yang diderita tokoh berusia 83 tahun itu.
"(Kondisi Habibie) beliau tidak bisa komunikasi," ujar Anies usai menjenguk Habibie pada Selasa, 10 September 2019.
Anies menyampaikan, di kamar perawatan, Habibie hanya berbaring namun sepenuhnya dalam kondisi sadar. Hanya, karena kondisinya yang belum baik, Habibie tidak bisa diajak berbicara oleh para penjenguknya.
"Jadi beliau posisinya seperti tidur, dalam perawatan di situ, dan praktis komunikasi tidak ada," ujar Anies.
Anies juga mengemukakan, sejumlah peralatan medis terpasang untuk mendukung kondisi Habibie. Habibie sendiri lengkap didampingi keluarga mulai dari anak, hingga adik presiden periode 1998-1999 itu.
"Ada alat-alat yang dipasang (ke tubuh Habibie)," ujar Anies.
Diketahui, Habibie dirawat di RSPAD sejak Senin, 2 September 2019. Habibie dirawat intensif di Cerebro Intensive Care Unit (CICU), Paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto.
"Kondisi Bapak B.J. Habibie dalam perawatan intensif. Keluarga yang menunggu semua menantu dan cucu beliau beserta adik-adik Pak Habibie dan adiknya Bu Ainun," ujar Kepala RSPAD dr Terawan, Senin, 9 September 2019.