Kabakaran di Gunung Agung Terus Meluas
- ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
VIVA – Api yang membakar lereng Gunung Agung, Bali, sejak kemarin masih terlihat hingga hari ini, Rabu 28 Agustus 2019. Kebakaran terpantau di wilayah hutan lindung perbatasan Dusun Belong Desa Ban dengan Dusun Pucang Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa menjelaskan, hingga pukul 06.35 WITA, masih terpantau api membakar lereng gunung yang kini masih berstatus Siaga alias level III itu.
"Pantauan kebakaran dari Pos KRPH Bali Timur di Desa Sukadana masih terpantau asap tipis. Setiap pagi kebakaran akan terpantau sedikit mengecil dan pada siang hari akan kembali terpantau asap dan kebakaran membesar," kata Arimbawa, Rabu 28 Agustus 2019.
Membesarnya api kebakaran pada siang hari lantaran cuaca terik matahari ditambah angin kencang di lereng gunung setinggi 3.142 mdpl itu. Lebatnya hutan cemara yang ada mempercepat pergerakan api.
"Penyebab kebakaran kemungkinan dari faktor alam berupa gesekan dahan pohon, karena di lokasi kebakaran banyak ditumbuhi pohon cemara," kata Arimbawa.
Hingga kini, BPBD Karangasem masih melakukan pemantauan kebakaran di lereng Gunung Agung. Saat ini belum dapat dipastikan berapa luas wilayah yang terbakar. "Luas areal lahan yang terbakar dan kerugian belum bisa diperkirakan, karena api masih menyala," katanya. [mus]