Tenaga Medis PDP Corona di Palembang Meninggal Dunia

Perawat bawa pasien dalam pengawasan virus corona COVID-19.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko

VIVA – Dua pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona atau covid-19 di Rumah Sakit Umum Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, Sumatera Selatan, meninggal dunia. Salah satunya merupakan seorang tenaga medis yang bekerja di rumah sakit di wilayah Prabumulih.

Kedua pasien tersebut menghembuskan nafas terakhirnya setelah menjalani masa isolasi selama empat hari. Pasien pertama yang meninggal dunia ialah warga kota Palembang berusia 54 tahun.

Dia meninggal dunia tadi pagi, Senin, 23 Maret 2020, sekitar pukul 05.45 WIB. Sementara pasien kedua yang merupakan seorang tenaga medis asal Prabumulih berusia 52 tahun. Dia meninggal dunia pada pukul 06.15 WIB.

Meski termasuk PDP, namun kedua pasien itu belum bisa dipastikan positif terinfeksi virus corona. Pasalnya, sampai pagi ini belum ada hasil dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes), mengenai penyebab pasti kematian keduanya.

"Sampai pagi ini belum ada hasil tes dari dan Balitbangkes. Kita juga masih menunggu hasil itu. Apakah dua pasien positif atau negatif Covid-19," kata Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Sumatera Selatan, Zen Ahmad menyatakan, bahwa dua pasien yang meninggal itu memang masih berstatus PDP. Ia berujar, saat diisolasi dua pasien laki-laki PDP itu mempunyai riwayat penyakit diabetes.

"Pasien yang meninggal pertama pukul 05.45 WIB, umur 54 tahun warga Palembang, dan pasien kedua pukul 06.15 WIB, umur 52 tahun warga Prabumulih. Mereka di rawat di kamar yang berbeda di ruang Borang RSMH," katanya.