Asal Tertularnya Virus Corona di Pasien ke 27 Masih Dilacak
- Freepik/freepik
VIVA – Pemerintah masih belum mengenali sumber virus yang diidap pasien atau kasus dengan kode 27 yang baru saja diumumkan.
Berdasarkan analisa sementara, si pasien inu dikategorikan local transmission yang belum terlacak dari kluster penyebaran virus korban sebelumnya ataupun setelah berpergian dari luar negeri.
"Kita sudah bertanya ke yang bersangkutan, yang pasti tidak berasal dari luar negeri. Kemudian kita juga bertanya apakah ada temannya yang sakit? Mereka, yang bersangkutan ini masih belum jelas siapa temannya," kata Juru bicara khusus penanganan corona, Achmad Yurianto, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 10 Maret 2020 dilansir dari VIVAnews.
Menurut Yurianto, pihaknya dan tim dokter tetap melakukan melacak dengan siapa korban pernah melakukan kontak. Hal itu dilakukan untuk mempermudah pencegahan penyebaran virus. Jika sudah ditemukan, pemerintah dan tim langsung terjun mengisolasi komunitas di mana pasien sempat bertemu dan pergi ke suatu tempat.
"Yang pernah menjadi akrab dengan dia atau pernah kontak dekat dengan dia. Yang Ini yang menjadi bagian pekerjaan kita untuk telusuri," tuturnya.
Yurianto pun meminta agar masyarakat tidak panik lantaran satu kasus ini belum jelas asal-muasal virus menyebar. Ia juga mengimbau, kepada seluruh masyarakat memeriksakan kesehatannya jika dirasa tubuh mengalami gejala - gejala mengarah Corona.
"Baik dia ODP (orang dalam pemantauan) maupun yang bukan ODP. Kalau sakit batuk, pilek, dan sebagainya pakailah masker. Itu kuncinya. Supaya pada saat dia batuk bersin dan sebagainya, virus yang ada dalam tubuhnya apapun itu entah itu Covid19 atau yang lainnya tidak tersebar," kata dia.