Skandal Garuda, Sekber Serikat Pekerja Garuda Nyatakan Sikap
- ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
VIVA – Sekretariat Bersama Serikat Pekerja PT Garuda Indonesia menyampaikan pernyataan sikap terkait berita yang ramai beberapa hari ini, yakni pencopotan I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra alias Ari Askhara dari jabatan Direktur Utama PT Garuda Indonesia.
Diduga, Ari menyelundupkan komponen motor Harley Davidson dan sepeda Brompton di pesawat baru Garuda Airbus A330-900. Kejadian ini terbongkar oleh petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.
Sekretariat Bersama ini terdiri dari Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga) dihadiri Ketua Umum Tomy Tampatty, Asosiasi Pilot Garuda (APG) dihadiri oleh Presiden Kapten Bintang Hardiono dan Kapten Edward serta Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (Ikagi) dihadiri Ketua Umum Achmad Haeruman.
Berikut pernyataan sikap Sekber Pekerja PT Garuda Indonesia yang dibacakan Kapten Edward;
Hilangkan perbedaan
Sekber mengajak seluruh karyawan agar bersatu dan menghilangkan semua perbedaan, silang pendapat dan menghentikan semua perdebatan yang tidak perlu.
“Serta menyerahkan semua proses kepada aparat penegak hukum dan pemerintah selalu pemegang saham,” kata Edward saat konferensi pers di Jakarta pada Kamis, 12 Desember 2019.
Dukung manajemen
Edward mengatakan Sekber mendukung penuh Manajemen Garuda Indonesia yang sudah ditunjuk oleh pemerintah untuk tetap terus menjalankan operasional dan layanan Garuda Indonesia sebaik-baiknya serta mempersiapkan RUPS pada 22 Januari 2020.
Berikan layanan terbaik
Selanjutnya Sekber bersama-sama seluruh karyawan Garuda Indonesia tetap berkomitmen akan memberikan layanan terbaik dan menjaga operasional dengan tetap mengutamakan keselamatan penerbangan.
“Sekber berterima kasih kepada semua pihak yang terus memberikan dukungan dan selalu setia menggunakan layanan Garuda Indonesia. Sekber mengharapkan doa dari seluruh rakyat Indonesia untuk kenaikan Garuda Indonesia ke depan,” tuturnya.
Tetap solid
Sementara Ketua Umum Sekarga, Tomy Tampatty mengatakan karyawan Garuda Indonesia tetap solid. Karena, konsentrasi karyawan adalah menjaga kelangsungan operasional dengan tetap mengedepankan safety.
“Serta tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.