Pesawat Terbang Jadi Transportasi Pilihan untuk Liburan Akhir Tahun

VIVA – Jarak hari raya Natal dengan tahun baru yang hanya satu minggu memang kerap dimanfaatkan untuk berlibur. Masyarakat menggunakan momen tersebut, untuk sejenak melepas lelah dan penat dari aktivitas harian.

Tak hanya mengunjungi lokasi wisata lokal, libur akhir tahun juga dilakukan dengan pergi ke luar negeri. Rutinitas tahunan tersebut, membuat pengelola bandara internasional Soekarno-Hatta bersiap menyambut wisatawan.

Pada musim libur Natal dan Tahun baru kali ini, PT Angkasa Pura II memprediksi, pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta, di Tangerang akan mengalami peningkatan sebesar 2 persen.

"Diprediksi untuk puncak arus mudiknya akan terjadi pada 20 dan 29 Desember 2019. Dengan pergerakan pesawat diprediksi meningkat sekitar 1 persen, sementara persentase pergerakan penumpang 2 persen," kata Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno Hatta, Agus Hariyadi, Rabu 11 Desember 2019.

Baca juga: Indonesia akan Menjadi Tempat Berlatih Militer Laos

Puncak kepadatan libur natal di bandara internasional itu, diperkirakan terjadi pada 20 Desember 2019, karena para penumpang akan merayakan Natal di kampung halaman.

Sementara untuk libur pergantian tahun, puncak arusnya akan terjadi pada 29 Desember 2019. Dia mengatakan, pada musim liburan kali ini, destinasi atau penerbangan domestik masih menjadi primadona.

"Ada lima penerbangan domestik yang masih menjadi primadona, antara lain Denpasar Bali, Surabaya, Kualanamu, Makasar dan Yogyakarta," ujarnya.

Penerbangan internasional yang biasanya dilakukan calon penumpang untuk menghabiskan malam pergantian tahun, kata Dia, antara lain Singapura, Malaysia, Arab Saudi, Hongkong, dan Thailand.

Nantinya, arus balik libur Natal dan Tahun Baru 2020, diprediksi akan terjadi pada 5 Januari 2020.