Jelas Tak Hadiri Reuni 212, Ini Agenda Cucu Nabi Muhammad SAW

VIVA – Kedatangan Habib Ali Zainal Abidin Bin Abdurrahman Al-Jufri ke Indonesia untuk menghadiri reuni 212 jelas tidak terbukti. Dalam kegiatan yang digelar di Monas hari ini, tidak terlihat kehadiran ulama kondang keturunan langsung Nabi Muhammad SAW tersebut.

Sebelumnya, melalui akun facebook Alhabib Ali Aljifri, sudah disampaikan tanggapan dari sang habib. Bahwa Habib Ali mengaku tidak mengetahui mengenai Reuni Akbar 212. Apa yang terjadi dianggap sebagai masalah internal masyarakat Indonesia.

Bersamaan dengan kegiatan Reuni 212, Habib Ali Al-Jufri telah dijadwalkan untuk menghadiri Maulid Akbar di Majelis Ta'lim wal Maulid Ar-Ridwan. Acara ini bertempat di Lapangan Rampal Kota, Malang, Jawa Timur. Acara tersebut akan dilaksanakan pada pukul 19.00 WIB.

Kemudian pada Kamis, 5 Desember 2019, Alhabib Ali akan memberi pendidikan dalam acara Kajian Mencetak Generasi Milenial Muslim Rahmatan Lil Alamin di Auditorium Unnes, Sekaran, Gunung Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada pukul 12.00 WIB.

Lalu kegiatan terakhir yang telah terdata adalah memberi pendidikan di Zawiyah Arraudhah, Tebet, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 7 Desember 2019. Kajian Tasawwuf sesuai rencana akan dilaksanakan pada pukul 12.00 - 15.00 WIB. Kemudian untuk Majelis Khusus akan dilaksanakan pada pukul 18.00 - 20.00 WIB.

Habib Ali Zainal Abidin Al-Jufri, tiba di Tanah Air melalui Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Jumat dinihari, 29 November 2019. Alhabib akan melakukan safari hingga hari Sabtu, 7 Desember 2019. Pada Jumat 29 November 2019, Habib Ali telah mengisi Kajian 'Nilai-nilai Qur'ani pada Generasi Milenial di Masjid Nabawi Pesantren Tahfizh Darul Quran, Kota Tangerang.
 
Sebelumnya pada Sabtu, 30 November 2019, Alhabib telah memberikan pendidikan di International Conference on Islam and Civilitazion di Universitas Training Centre (UTC) Rawamangun. Pada Minggu, 2 Desember 2019, Alhabib Ali telah memberi pendidikan pada Tabligh Akbar dengan tema Meneladani Rasulullah SAW di Pondok Pesantren Darul Halim.

"Alhamdulillah untuk memfasilitasi akses ke Jakarta, ibukota Indonesia untuk berpartisipasi dalam konferensi Islam dan Peradaban yang diadakan di Universitas Jakarta, dan kemudian mengadakan seminar di banyak universitas di Indonesia, dan untuk bertemu para ilmuwan, akademisi dan intelektual. Ya Allah, ketulusan, penerimaan dan manfaat, wahai kemuliaan dan kehormatan," kata Al Habib Ali.

Ini bukan pertama kalinya pria berwajah teduh dan penuh kedamaian itu berkunjung ke Indonesia. Pada April 2018 beliau juga datang menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan Majelis Rasulullah di Monas.

Al Habib Ali merupakan ulama yang nama sangat harum di dunia. Beliau sudah berkeliling dunia untuk berdakwah menyampaikan kebaikan dan kedamaian.

Perlu diketahui, Al Habib Ali lahir di Kota Jeddah di Arab Saudi tepat sebelum fajar pada hari Jumat 20 Safar 1391 H (16 April 1971), orang tua beliau merupakan keturunan dari Imam Hussein putra dari Sayyidina Ali bin Abi Thalib dan Fatimah RA putri Baginda Nabi Muhammad SAW.