Peringati Kemerdekaan, Ubah Puntung Rokok Jadi Logo Garuda

Banyak cara yang dilakukan masyarakat untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia seperti yang dilakukan pemuda di Lamongan yang memilih untuk memperingati HUT ke-74 RI dengan kampanye penanggulangan sampah, yakni melukis garuda Pancasila dari puntung rokok sebagai bahan utama.

Dia adalah M. Ghufron Rosyadi Husaini, asal Dusun Podo, Kecamatan Desa Glagah, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Ia mengaku menghabiskan seribu lebih puntung rokok untuk membuat lukisan berbentuk lambang negara tersebut.

Pemuda berusia 25 tahun ini mengaku memilih puntung rokok sebagai bahan utama lukisannya karena selama ini banyak sampah berbahaya seperti puntung rokok belum ada daur ulangnya.

"Karena banyak yang menganggap putung cuma sebatas sampah, oleh karena itu lewat karya ini saya mencoba membuat eksperimen untuk menjadikan puntung rokok bekas sebagai media dasar bahan keterampilan seni." kata Ghufron.

Kondisi ini membuat Ghufron berpikir bagaimana puntung rokok yang termasuk jenis sampah sulit terurai ini bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat.

Gufron menambahkan pada peringatan HUT ke-74 RI, lukisan garuda Pancasila dengan bahan puntung rokok tersebut juga mengandung pesan khusus untuk kaum muda di Lamongan.

"Saya menciptakan suatu karya yang berbeda, tidak hanya keindahanya tapi terselip pesan, terutama untuk memotivasi bagi kaum muda generasi bangsa agar lebih bisa berkarya," ucapnya.