Puncak Gunung Arjuna Terbakar Lagi, Lahan Terdampak Capai 40 Hektare
- BNPB
VIVA – Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu menyatakan puncak Gunung Arjuna, Jawa Timur kembali terbakar, Selasa, 30 Juli 2019, pukul 09.30 WIB.
Setelah berhasil dipadamkan kemarin, api kembali berkobar di Puncak Gunung Arjuna. "Informasi dari Pos Pendakian Cangar Gunung Arjuno bahwa Puncak Gunung Arjuno terpantau terbakar lagi. Api terpantau pukul 09.30 WIB," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim.
Rochim mengungkapkan, sejumlah 18 personel diturunkan untuk melakukan pemadaman di Puncak Gunung Arjuna, hari ini. Personel yang diterjunkan dari BPBD, Perhutani, Polri, dan TNI.
"Informasi dari rekan Tahura pagi ini berangkat 18 personel ke atas untuk melakukan pemadaman. Informasi lebih lanjut akan kami informasikan setelah ada perkembangan," ujar Rochim.
Rochim mengungkapkan, kerugian dari kebakaran di Puncak Gunung Arjuna seluas 40 hektare. Kebakaran itu berada di blok Gentong Growah, dengan elevasi antara 2.700 hingga 2.800 meter di atas permukaan laut. Sementara itu, Gunung Arjuna memiliki ketinggian 3.339 Mdpl.
"Kerugian kebakaran, luasan hutan yang terdampak kebakaran hutan diperkirakan 40 hektare di blok Gentong Growah," kata Rochim.
Hingga saat ini, jalur pendakian di Gunung Arjuna dan Gunung Welirang yang bersebelahan ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan. Penutupan ini dilakukan demi menghindari pendaki terjebak dari kebakaran hutan.
Selain itu, berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), musim kemarau masih akan melanda sebagian besar wilayah Indonesia hingga September 2019.