Mendikbud Imbau Siswa Tak Berkegiatan Mubazir Setelah UNBK

Seorang siswa peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Senin, 1 April 2019.
Sumber :
  • VIVA/Yasir

VIVA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengimbau para siswa kelas 12 sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat agar mengisi waktu dengan kegiatan positif setelah mengikuti Ujian Nasional. Dia perlu mengingatkan itu karena para siswa biasanya punya banyak waktu lengang sembari menunggu pengumuman kelulusan.

Muhadjir mengatakan itu saat memantau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Senin, 1 April 2019. UNBK digelar serentak di 12.840 SMA dan 8.062 Madrasah Aliyah di seluruh Indonesia.

"Di sela jeda ujian nasional untuk program lanjut, entah masuk ke dunia kerja atau ke jenjang pendidikan lebih tinggi. Saya minta diisi dengan kegiatan konstruktif. Yang betul-betul jadi dasar atau mendukung cita-cita setelah lulus,” kata Muhadjir.

Menurutnya, waktu menjelang kelulusan di SMA adalah momentum penting dalam merancang cita-cita masa depan. Waktu kadang dirasa hanya sebentar oleh siswa, namun bisa berakibat fatal jika disalahgunakan.

Siswa, katanya, bisa jadi terlena karena punya banyak waktu luang. Jika tak terkontrol, momentum itu bakal diisi dengan kegiatan negatif yang merusak konsentrasi dan mental.

“Makanya, hindari kegiatan-kegiatan yang percuma, yang mubazir; apa pun kegiatan itu,” ujarnya.

Muhadjir ke Makassar mengunjungi dua SMA, yakni SMA Negeri 1 Makassar dan SMA Negeri 21 Makassar. Dia didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel Irman Yasin Limpo.