Warga dan Petugas Gabungan Bersihkan Material Pohon Tumbang
- timesindonesia
Belasan pohon tumbang yang menimpa rumah warga dan menutup akses jalan akibat terjangan angin puting beliung, Kamis pagi mulai dibersihkan warga, yang dibantu petugas gabungan.
Tercatat lima belas pohon kapuk randu, tumbang dan menutup akses jalan di Desa Tambak Rejo, Tongas Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.S Sementarabeberapa pohon lainnya menimpa rumah-rumah warga.
Pohon mangga yang roboh disamping rumah warga ini, adalah salah satu dari puluhan pohon tumbang akibat terjangan angin puting beliung. Yang terjadi di Desa Curah Tulis dan Desa Tambak Rejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, pada Rabu (6/3/2019) sore.
Pohon-pohon berukuran besar tersebut, dibiarkan begitu saja oleh warga. Sambil menunggu bantuan dan mesin pemotong kayu. Banyak rumah warga yang rusak setelah tertimpa pohon tumbang. Sebagian lainnya rusak karena tersapu tiupan angin kencang. Dimana atap genteng dan kanopi beterbangan.
Selain menimpa rumah-rumah warga, sebanyak 15 pohon kapuk randu juga tumbang menutup akses jalan di desa tambak rejo. Dikabarkan seorang warga atas nama Abdurrohim, 32 tahun, warga Nguling Pasuruan, menjadi korban meninggal dunia akibat tertimpa pohon.
Warga yang dibantu petugas gabungan dari BPBD, Tagana, TNI dan Polri, berupaya mengevakuasi batang pohon, yang melintang di tengah jalan. Seorang korban terjangan angin puting beliung, Sugiono, menceritakan suasana mencekam saat angin berkecepatan tinggi tersebut, melewati rumahnya dan membuat pohon tumbang hingga menimpa atap rumah.
“Kuatnya tiupan angin terasa dari arah utara menuju selatan. Angin diduga terbentuk dari pantai utara, kemudian menyapu setiap rumah dan pepohonan di 2 Desa terdampak. Selain hembusan angin, sejumlah material bangunan juga ikut berterbangan,” terangnya, Kamis (7/3/2019).
Hingga Kamis siang, BPBD dan petugas gabungan terus melakukan upaya pembersihan material kayu dan pohon tumbang. Sebagian rumah-rumah warga yang rusak juga mulai dibersihkan. “Kami sudah menerjunkan kendaraan dapur umum, untuk membantu penyediaan konsumsi para relawan dan warga terdampak,” sebut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi.
Warga tetap diimbau untuk selalu waspada saat terjadi mendung pekat sebelum dan sesudah hujan turun. Sebab angin puting beliung umumnya terjadi akibat pertemuan angin dan tekanan udara yang rendah. Warga diminta bersiap siaga saat terjadi hembusan angin kencang dan menghindar dari pepohonan tinggi yang berada terlalu dekat dari rumah. (*)