Ustaz Haikal: Kita Sakit Hati yang Lain Enggak Diproses
VIVA – Dai kondang yang juga aktivis 212 Ustaz Haikal Hassan menghadiri sidang kasus penganiayaan anak di bawah umur dengan terdakwa Habib Bahar bin Smith di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 6 Maret 2019. Ustaz Haikal sengaja hadir untuk memberikan dukungan moral kepada Habib Bahar.
Saat bertemu awak media, ustaz yang kerap melontarkan gurauan dalam ceramahnya itu berharap proses hukum yang menjerat Habib Bahar berjalan adil. Dalam kesempatan itu, Ustaz Haikal juga menyampaikan uneg-unegnya atas proses hukum yang ada di Indonesia saat ini.
"Yang kadang kita sakit hati, yang lain kenapa enggak diproses. Siapa yang lain? Yang dilaporkan. Siapa itu? Terlalu banyak untuk disebutkan. Siapa mereka? orang yang berseberangan dengan kita," kata Ustaz Haikal Hassan di Gedung Perpustakaan dan Kearsipan di Jalan Seram Kota Bandung, Rabu 6 Maret 2019.
Ustaz Haikal Hassan juga meminta aparat Kepolisian bersikap netral. Bahkan, Ustaz Haikal menilai keliru jika ada yang beranggapan akan mengganggu proses persidangan Habib Bahar.
"Polisi wajib netral, kalau polisi tidak netral, maka enggak ada negara. Dengan netralitas polisi, bangsa bisa tegak. Memang kita halangi sidang? Enggak. Memang kita hambat? Tidak," katanya.
Padahal, menurutnya, kehadiran pada sidang Habib Bahar bertujuan mengingatkan bahwa ada kejadian yang lebih layak diusut tuntas dibandingkan kasus Habib Bahar. "Kita mau hadir justru sebagai saksi kebenaran. Ada apa di dalam sini. Kita kepengen yang lain juga dong. Kan kita melaporkan. Ada kata-kata yang lebih sakit yang lebih tajam daripada apa yang beliau sampaikan," imbuhnya.
"Ada kata-kata atau perlakuan yang lebih jahat dari yang beliau lakukan dan kita sudah laporkan, ya proses dong. Itu yang kita kepengen, kita pengen ada keadilan dipertontonkan oleh umat. Kita pengen gitu loh, jangan cuman tajam kepada kita gitu loh." (mus)