Lewat Wayang Kulit, Kemenkominfo RI Sosialisasikan Ini

Kemenkominfo RI (Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia) melakukan sosialisasi program bantuan sosial non-tunai yang dikemas dengan gelaran budaya tradisonal, wayang kulit  bagi masyarakat Wonogiri, Jawa Tengah, Sabtu (2/3/2019) kemarin. Mengusung lakon 'Haryo Suman/Raden Kumboyono', kegiatan ini menghadirkan seorang Dalang ternama, Ki Warseno Slenk.

Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kemenkominfo, Wiryanta mengatakan, sosialisasi bantuan non-tunai ini dilakukan untuk memberikan pemahanan utuh dan komferehensif terkait program bantuan sosial bagi keluarga penerima manfaat, masyarakat luas dan para pemangku kepentingan.

Kata dia, penyelenggaraan kesejahteraan  sosial telah memberikan dampak signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan, peningkatan pelayanan kesehatan dan gisi masyarakat, pemerataan pendidikan berkualitias, peningkatan akses masyarakat terhadap perumahan dan pemukiman layak, serta peningkatan tata kelola layanan dasar.

"Harus dicatat, penyelenggaraan kesejahteraan sosial harus dibarengi dengan pengelolaan keuangan yang profesional dan terukur, serta akuntabel. Pengelolaan anggaran keuangan negara dalam rangka penyelenggaraan kesejahteraan sosial harus dilaksanakan secara transparan, efektif dan efisien untuk meningkatkan akuntabilutas kinerja," ujarnya.

Menurut Wiryanta, komitmen dalam mengurangi angka kemiskinan merupakan penjabaran dari strategi pemerintah untuk mewujudkan pertumbuhan secara adil dan merata. Demikian, diharapkan, akan terjadi perubahan sikap dan prilaku bagi keluarga penerima manfaat yang mengarah pada kemandirian dan peningkatan produktivitas secara ekonomi.

"Penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat dilakukan secara efisien agar dapat diterima tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat kualitas dan tepat administrasi. Selain itu, penyaluran bantuan yang efisien dapat mendukung peningkatan manfaat bagi penerima bantuan serta berkontribusi terhadap peningkatan keuangan inklusif," beber dia.

Terkait sosialisasi bantuan non-tunai lewat gelaran wayang kulit tersebut tambah Wiryanta, mendapat sambutan positif masyarakat Wonogiri. Kemenkominfo RI dalam kegiatan ini turut menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain, Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan  dan Perlindungan Sosial, Kemenko PMK, Tubagus Achmad Chusni, Kadis Sosial Kabupaten Wonogiri, Suwartono serta dari TNP2K, Imelda Leiwakabessi. (*)