Cuaca Mereda, Ratusan Turis Bisa Keluar dari Karimunjawa

Wisatawan beraktivitas di kawasan Pulau Cilik, Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aji Styawan

VIVA – Ombak tinggi yang sebelumnya melanda perairan Laut Jawa di Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara, mulai kembali normal. Sebanyak 244 wisatawan yang sebelumnya sempat tertahan di destinasi eksotis Jawa Tengah itu akhirnya bisa kembali pulang.

Ratusan wisatawan yang sebelumnya tertahan sejak libur malam tahun baru itu mulai diseberangkan ke Jepara menggunakan KM Siginjai  yang berangkat pukul 07.00 WIB, dan menempuh perjalanan selama lima jam menuju Dermaga Karimun. Lalu, ada pula Kapal Ekspres Bahari juga mulai berangkat dengan waktu tempuh dua jam sampai ke Dermaga Karimunjawa.

"Dari Karimunjawa KM Siginjai jadwal kepulangannya ke Jepara jam 13.00 siang. Kalau yang Kapal Ekspres jadwal pulangnya tentatif," ujar petugas Pusat Data Logistik dan Operasional Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, Choirul Anam saat dikonfirmasi, Jumat, 4 Januari 2019. 

Ia memastikan, kepulangan para wisatawan itu setelah cuaca di sekitar perairan Karimunjawa mulai mereda. Ombak tinggi yang sebelumnya sempat membuat aktivitas pelayaran lumpuh kini kembali normal. 

"Mulai pagi tadi aktivitas pelayanan dari Dermaga Kartini mulai normal," ujarnya.

Sementara itu, analis cuaca Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Sediyanto menyatakan, ketinggian ombak perairan Karimunjawa saat ini berkisar pada angka 0,2 meter sampai 1 meter. Cuaca Karimunjawa terpantau oleh pihaknya akan terjadi hujan ringan. 

"Kecepatan angin dari barat ke barat laut mencapai 4 sampai 15 knot," kata dia. (art)