Kemenhub Prediksi Tak Ada Kemacetan Parah di Malam Tahun Baru

Saat penerapan satu arah di Tol Jakarta-CIkampek/ Ilustrasi.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarok A

VIVA – Kementerian Perhubungan memprediksi tidak ada kemacetan parah saat libur jelang pergantian tahun. Hal itu secara garis besar dapat disimpulkan dengan adanya penghentian sejumlah pekerjaan proyek di jalan tol Jakarta-Cikampek dan pembatasan kendaraan barang di sejumlah jalan tol dan jalan nasional.

"Perkiraan saya sepanjang pengerjaan proyek-proyek di Japek dihentikan sementara, pembatasan kendaraan juga efektif berjalan, saya kira kemacetan yang berarti menurut saya tidak terjadi," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi di kantornya, Rabu, 26 Desember 2018.

Budi mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan kepolisian, PT Jasa Marga dan Kementerian PUPR untuk mengatur lalu lintas. Ia memperkirakan puncak arus balik ke Jakarta saat tahun baru terjadi pada 1 Januari 2018 mendatang.

"Kemarin masih ada 57 ribu kendaraan yang belum kembali ke Jakarta, perkiraan saya sampai tanggal 1 nanti puncak arus balik tahun baru," kata Budi.

Untuk itu, ia mengatakan, salah satu strategi yang dilakukan Kemenhub adalah pembatasan kendaraan barang di sejumlah jalan tol dan jalan nasional. Khususnya pada tanggal 28-29 Desember 2018 dan 1 Januari 2019.

"Untuk pembatasan operasional angkutan barang juga berlaku pada tanggal 1 Januari 2019 mulai pukul 00.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB pada ruas jalan tol Jakarta-Cikampek, arah Jakarta dan jalan nasional Denpasar-Gilimanuk, arah ke Gilimanuk," kata Budi.

Ia menjelaskan, angka kecelakaan selama libur Natal 2018 menurun dari tahun 2017 sebesar 55 persen yaitu dari 634 kecelakaan menjadi 284 kecelakaan. Selama periode libur Natal kemarin puncak pergerakan tercatat pada tanggal 21-22 Desember 2018.

"Sekarang pada lokasi rawan kami tempatkan petugas, misalnya di Tanjakan Emen kami siapkan petugas yang berjaga 24 jam," tutur Budi. (ase)

Tol Trans Jawa baru saja diresmikan. VIVA.co.id dapat kesempatan langka disetirin Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, saat cek kesiapan tol baru itu. Lihat wawancara eksklusifnya hanya di bawah ini: