Tak Lagi Jadi Pengacara Munarman, Kapitra: Alhamdulillah
- viva.co.id/Jeffry Sudibyo
VIVA – Kapitra Ampera tak ambil pusing kuasanya telah dicabut oleh Juru Bicara FPI, Munarman. Namun, dia menyayangkan sikap Munarman yang tidak menyampaikan langsung hal itu padanya, bahkan sekali pun lewat sambungan telepon.
"Kalau cabut kuasa (itu) sampaikan ke saya, jangan ke wartawan doang ke saya juga. Orang kalau pulang dari Mekah itu akhlaknya baik," kata Kapitra saat dikonfirmasi VIVA, Jumat, 9 November 2018.
Kapitra menyebut, sama sekali tak masalah akan hal ini. Dia malah mendoakan Munarman agar bisa segera selesai dengan kasus yang menimpanya.
"Saya berterima kasih, saya terima itu, meskipun saya baca lewat berita, alhamdulillah. Mudah-mudahan status tersangka selesai, cepat di SP3," ujarnya.
Kemudian, dia menegaskan kembali kepada Munarman kalau dirinya bukanlah 'pemain' seperti apa yang disebut Munarman. Dia mengaku dengan sukarela jadi pengacara Munarman dalam kasus dugaan melecehkan dan memfitnah pecalang yang ditangani oleh Polda Bali.
"Saya koreksi, saya tidak pernah memainkan. Justru, saya membantu termasuk kamu saya bantu dengan sukarela," kata Kapitra.
Sebelumnya diberitakan, Juru Bicara FPI Munarman menanggapi terkait pernyataan Kapitra Ampera yang masih menjadi kuasa hukumnya dalam kasus penghinaan pecalang yang ditangani Polda Bali.
Munarman secara tegas menyatakan secara lisan memecat langsung Kapitra sebagai kuasa hukumnya dalam menangani perkara tersebut.
"Saya pecat Kapitra sebagai pengacara saya," ujar Munarman melalui pesan singkat kepada VIVA di Jakarta, Jumat, 9 November 2018. (ase)