PDIP Kecam Pelemparan Molotov ke Rumah Kapitra Ampera
- VIVA.co.id/Nur Faishal
VIVA – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengutuk keras teror pelemparan bom molotov di rumah kadernya Kapitra Ampera. Perilaku teror tersebut tidak bisa dibenarkan.
"Kami mengutuk keras tindakan-tindakan yang sembunyi tangan, tindakan yang tidak bertanggung jawab," kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di kantor KPU RI, Jakarta, Selasa, 7 Agustus 2018.
Hasto mendukung langkah Kapitra jika melaporkan teror itu kepada aparat keamanan. Setelah berkonsultasi dengan partai, menurut Hasto, Kapitra mengatakan langkahnya maju menjadi calon legislatif dari partai berlambang banteng moncong putih itu tak akan kendur.
"Beliau tidak akan mundur sedikitpun terhadap berbagai tekanan- tekananan. Dia telah memutuskan bersama PDI Perjuangan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, rumah bakal calon legislatif Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kapitra Ampera, diduga dilempar bom molotov, Senin, 6 Agustus 2018 malam. Itu terjadi di kediaman Kapitra di Jalan Tebet Timur Dalam VIII Nomor 16 RT 02 RW 09, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, sekitar pukul 19.10 WIB.