Pantau Kebakaran Hutan Petugas Menginap di Rumah Warga

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memimpin apel Komando Operasi Karhutla.
Sumber :
  • Bayu Nugraha

VIVA – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, mengungkapkan telah melakukan sejumlah langkah untuk mencegah kebakaran hutan atau kabut asap saat pelaksanaan Asian Games 2018 di Sumatera Selatan. Upaya yang dilakukan oleh satgas karhutla tersebut di antaranya membasahi lahan gambut, TMC, dan memonitor agar lahan gambut tetap basah.

TNI dan Polri menerjunkan 400 personel yang merupakan satgas gabungan. Tim ini bertugas memantau lahan agar tetap basah selama 24 jam yang berada di 55 desa yang rawan kebakaran hutan.

"Untuk 55 desa yang berpotensi terjadi kebakaran, tim satgas tidur di sana dan tidur di rumah warga untuk memantau 24 jam. Begitu juga dengan TMC yang sudah terbukti 2 kali turun hujan," kata Hadi dalam apel Komando Operasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) sebelum pelaksanaan Asian Games 2018 di Palembang, Sumatera Selatan, dalam keterangan yang diterima Sabtu, 4 Agustus 2018.

Ia pun optimis sejumlah langkah yang sudah dilakukan TNI-Polri bersama instansi lainnya dapat menekan timbulnya asap selama perhelatan Asian Games 2018.

"Strategi yang kita lakukan Insya Allah asap bisa ditekan dan tidak mengganggu Asian Games 2018," ujar Hadi.

Dalam apel yang digelar di kediaman Gubernur Alex Noerdin tersebut dihadiri oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala BNPB Willem Rampangilei, dan Kasatgas Karhutla Brigjen Pol Fadil Imran, serta Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal serta pejabat lainnya.