Asian Games di Jabar, Ancaman Teror Bom Jadi Sorotan
- VIVA.co.id/ Adi Suparman (Bandung)
VIVA – Sejumlah 10.188 personel gabungan diterjunkan dalam pengamanan pelaksanaan Asian Games 2018 di Kabupaten Bandung, Kabupaten Bogor, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Personel keamanan tersebut terdiri dari 1.400 personel TNI, 7.900 personel Polri, sisanya gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Damkar.
Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Polisi Agung Budi Maryoto menjelaskan, ancaman yang menjadi sorotan di Asian Games 2018 yaitu aksi peledakan bom dan kericuhan antar suporter.
“Berpotensi menimbulkan kerawanan antara lain seperti kemacetan, pencurian, bentrokan suporter, teror bom,” ujar Agung saat gelar pasukan Operasi Among Raga Lodaya pengamanan Asian Games XVIII, di lapangan Gasibu Kota Bandung, Jumat, 3 Agustus 2018.
Agung memastikan, semua venue di Jawa Barat siap mensukseskan Asian Games. Pihaknya berharap semua pihak dan masyarakat ikut mengharumkan nama baik Jawa Barat pada hajatan bergengsi tersebut.
“Asian Games menjadi momentum yang baik untuk promosi dan nama baik Indonesia di mata dunia. Kami sudah tinjau semua venue-venue,” katanya.