Tol Cikampek Lancar, Ada Kemacetan karena Kecelakaan
- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarok A
VIVA – Setelah mengalami kemacetan panjang akibat volume kendaraan pemudik yang akan kembali ke Jakarta, pagi ini situasi di ruas tol di sepanjang jalur mudik terpantau lancar.
PT Jasa Marga menginformasikan, pada pukul 09.41 wib, situasi di ruas tol Jakarta-Cikampek menuju Cawang, Cikunir, Cikarang dan Dawuan-Cikampek lancar.
Kepadatan sempat terjadi pada pukul 09.06 wib di ruas Dawuan KM 61 - Karawang Timur KM 53+400 akibat adanya kendaraan truk patah as roda di bahu jalan.
Pada pukul 09.56 wib, antrean juga terjadi di ruas Dawuan KM 61 sampai Karawang Timur KM 55 karena volume kendaraan. Kemudian di ruas Bekasi Timur-Bekasi Barat KM 12+600 mengalami kepadatan karena ada kecelakaan di lajur kanan.
Sementara kondisi ruas tol yang lancar juga terjadi di Tol Purbaleunyi Dawuan - Padalarang - Pasteur - Cileunyi dan juga ruas lalu lintas dari Cileunyi - Pasteur - Padalarang -Dawuan. Semua terpantau lancar pada pukul 09.36 wib.
Ruas Tol Tomang - Karang Tengah - Tangerang - Bitung juga lancar. Demikian juga di ruas Bitung-Tangerang-Karang Tengah-Tomang lancar. Demikian juga di ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit-Cengkareng, maupun sebaliknya terpatau cukup lengang.
Kondisi serupa juga terpantau di Tol TMII-Cikunir-Cakung-Rorotan dan arah sebaliknya terpatau lancar. Keadaan lancar juga terpantau di ruas Tol Ulujami-Pondok Ranji-Serpong.
Dari informasi, juga disampaikan bahwa situasi di ruas Tol Jagorawi yang akan mengarah ke Puncak, juga relatif lancar. Tidak ada antrean kendaraan yang cukup panjang. Hingga pukul 09.06 wib, lalu lintas menuju puncak Puncak masih diberlakukan normal dua arah.
Sebelumnya, situasi di ruas tol sepanjang jalur mudik mengalami kemacetan parah. Terutama yang ingin masuk ke Jakarta. Karena volume kendaraan yang meningkat tajam, pemerintah kemudian memberlakukan sistem one way atau satu jalur. Terutama di ruas Tol Cikampek menuju Jakarta.
Banyak masyarakat menganggap kebijakan ini tidak adil karena hanya mendahulukan kepentingan masyarakat yang pulang mudik ketimbang masyarakat lain yang juga ingin menggunakan jalan tol untuk aktivitasnya sehari-hari.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bahkan sampai meminta maaf kepada masyarakat pengguna jalan tol Jakarta menuju Cikampek yang kemarin malam tidak dapat masuk tol. Budi Karya beralasan, kebijakan memberlakukan one way di tol Cikampek itu sebenarnya sudah jauh-jauh hari dibicarakan oleh Kementerian Perhubungan, Polri, dan PT Jasa Marga.
Kebijakan itu dapat diberlakukan jika memang volume kendaraan arus balik Lebaran meningkat. "Bahkan saya malam tadi merasakan langsung dari Cipali menuju Jakarta. Karena semalam memang volume kendaraan arus balik itu cukup tinggi," ujarnya.
Namun, selama penanganan arus mudik dan balik lebaran kali ini, belum ada sosialiasi kepada masyarakat mengenai pemberlakukan sistem one way ini. Masyarakat hanya tahu kalau tol macet maka akan diberlakukan contraflow atau pembayaran tol gratis bila antrean di gerbang tol sudah mencapai 5 kilometer. (mus)