Korban Tewas Tenggelamnya KM Arista Bertambah Jadi 17 Orang

Pencarian korban KM Arista yang tenggelam di Pulau Kayangan, Sulsel.
Sumber :
  • M Yasir

VIVA – Korban tewas dari peristiwa tenggelamnya Kapal Motor (KM) Arista bertambah menjadi 17 orang. Satu korban berjenis kelamin perempuan bernama Ramlah Tahir berhasil ditemukan tim SAR gabungan pada Sabtu, 16 Juni 2018.

Korban Ramlah diketahui baru berusia 4 tahun dan ditemukan mengapung di tengah laut yang jaraknya dua mil sebelah timur Pulau Barang Lompo.

"Selanjutnya korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk dilakukan pemeriksaan visum. Korban diperkirakan sudah mengapung tiga hari di tengah laut," kata Kepala Basarnas Sulsel, Amiruddin di Makassar, Sabtu, 16 Juni 2018.

Dengan penemuan korban Ramlah maka korban tewas berjumlah 17 orang. Sementara itu, korban dalam keadaan selamat berjumlah 55 orang. Total keseluruhan penumpang KM Arista sebanyak 73 orang.

Adapun rencananya, tim SAR gabungan akan kembali melakukan pencarian terhadap satu korban lagi yang hingga kini belum ditemukan. Korban yang belum ditemukan tersebut berjenis kelamin perempuan dengan nama Rusda berumur 35 tahun.

KM Arista merupakan kapal jenis Jolloro berbahan kayu dengan berat 6 gross ton. Kapal nahas tersebut rencananya akan bertolak dari pelabuhan rakyat Paotere pada pukul 12.30 Wita, dengan tujuan Pulau Barang Lompo.

Dalam perjalanan, kapal tersebut tenggelam di perairan Pulau Khayangan, Rabu, 13 Juni 2018.

Laporan: Muhammad Noer/Makassar, tvOne