Macet 2,5 km di Gerbang Tol Merak
- ANTARA Foto/Akbar Nugroho Gumay
VIVA - Pelabuhan Merak mulai diserbu pemudik. Akibatnya, terjadi antrean sepanjang 2,5 km di Gerbang Exit Tol Merak.
"Akibat dari volume kendaraan yang memang pengguna jalan, kendaraan berangkat di malam hari. Kami gunakan empat gardu utama dan dua tandem," kata Emon Sukarya, Manager Pengumpul Tol PT Marga Mandala Sakti (MMS), selaku operator tol Tamer, Minggu, 10 Juni 2018.
Saat puncak arus mudik 2017, gerbang tol tersebut dilalui 19.500 kendaraan dalam sehari. Sedangkan untuk tahun ini, diprediksi akan dilewati 21.300 kendaraan.
"Akan terjadi penumpukkan kendaraan di Gerbang Tol Merak dan Pelabuhan Merak," ujarnya.
Sejak H-7 hingga H-5, setidaknya, sudah 29.400 kendaraan yang keluar gerbang tol Merak, selama arus mudik Lebaran 2018.
"Kalau (prediksi) dari kami, puncak arus mudik di (gerbang tol) Merak, sekitar H-3," tuturnya.
Baru 4,3%
Sementara itu, kendaraan roda dua yang baru menyebrang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni, tercatat baru 4,3 persen atau 3.064 dari total 71.390 unit di tahun 2017.
Sedangkan penumpang yang baru diseberangkan pada H-6 Lebaran 2018 ini, baru 9,2 persen atau 66.869 orang dari total 722.961 pemudik yang menyebrang di tahun lalu.
"Penambahan loket dan tollgate telah dilakukan. Untuk penumpang berjumlah 31 unit, roda dua 34 unit, dan roda empat sebanyak 17 unit, yang telah siap melayani pemudik," kata Fahmi Alweni, General Manager (GM) PT ASDP Ferry Indoensia, Cabang Merak, Kota Cilegon, Banten.
Sedangkan kendaraan roda empat, baru 10,6 persen atau batu 7.953 dari total 75.173 unit kendaraan yang menyebrang dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera.
Lalu kendaraan roda empat atau lebih, baru 8,7 persen atau baru 13.505 unit Dati total 156.100 unit kendaraan.
Puncaknya pulang kampung masyarakat Indoensia dari Pulau Jawa ke Sumatera, diprediksi terjadi pada Senin, 11 Juni 2018 dan Selasa, 12 Juni 2018. Meski begitu, PT ASDP Ferry Indoensia Cabang Merak, mengaku sudah mengantisiapai jika ada perubahan puncak arus mudik, pada hari ini, Sabtu 09 Juni 2018.
"Prediksi jumlah kendaraan pada H-6 ini mencapai 23.760 unit, dan kapasitas kapal terpasang cukup memadai (memuat) sebanyak 31.674 unit (kendaraan)," ujarnya.