Teroris Dita Punya Banyak Pembeli Minyak Termasuk Nonmuslim

Olah TKP di lokasi ledakan bom bunuh diri di tiga gereja Surabaya.
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta

VIVA – Tetangga Dita Supriyanto, teroris peledak gereja di Surabaya, diketahui sehari-hari menjual aneka minyak baik minyak zaitun, kemiri, jinten, dan minyak wijen. Disebutkan bahwa dia juga cukup maju dalam usahanya itu.

Hal tersebut disampaikan tetangga Dita bernama Binawan Widyarto, dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang bertajuk "Tragedi Mako Brimob dan Surabaya, Duka Kita Duka Bangsa" di tvOne, Selasa malam, 15 Mei 2018.

"Pak Dita memproduksi minyak kemiri, minyak wijen di rumahnya. Mungkin yang agak laku saat itu kemiri. Saya lihat, yang beli malah orang nonmuslim kebanyakan," kata Binawan di Jakarta.

Dia mengatakan, Dita tampak seperti pria dengan keluarga yang bahagia, pula berkecukupan, karena memiliki rumah dan mobil. Secara penampilan, Dita juga tak menunjukkan simbol dan penampilan yang bernuansa Islamis.

"Dalam kehidupan sehari-hari, tak kelihatan seperti orang yang punya nyali seperti itu," lanjut dia.

Binawan mengatakan, meski dirinya sering berada di luar kota, namun saat kembali ke rumahnya, biasanya bertemu dengan Dita, termasuk jika melakukan salat berjemaah di musala. Dia menyebutkan bahwa rumahnya hanya berjarak dua rumah dari kediaman pelaku bom bunuh diri itu.

"Dia berhubungan dengan multietnis. Saya lihat satpam perumahan sebelah malah bilang, pak Dita suka ngantar anaknya berenang dan itu kolam renang umum terbuka laki-laki dan perempuan," tambah Binawan. (asp)