Wakapolres yang Tewas Tenggelam Adalah Instruktur Renang

Selasa, 24 April 2018 - 20:37 WIB
Oleh :
Proses evakuasi jasad Wakapolres Labuhanbatu.
Sumber :
  • VIVA/Putra Nasution

VIVA – Wakapolres Labuhanbatu, Sumatera Utara, Komisaris Polisi Andi Chandra tewas usai kapal speed boat yang ditumpangi bersama Kapolres tenggelam di perairan Desa Sei Lumut, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Sabtu sore, 21 April 2018.

Kapolda Sumatera Utara Inspektur Jenderal Polisi Paulus Waterpauw mengatakan, dugaan sementara penyebab kematian Andi lantaran speed boat yang ditumpangi terbentur hingga menyebabkan dia tenggelam.

Baca Juga :
1 Penumpang Kapal Tenggelam di Maluku Ditemukan, Total 6 Orang Tewas
Kapal Angkut Pemancing di Makassar Tenggelam Diterjang Ombak, 1 Hilang

"Dugaan kami pada saat dia menyuruh (para penumpang kapal) pergi tiba-tiba arus kencang menghantam. Dia kaget dan terbentur hingga jatuh. Sampai pemakaman masih berdarah," kata Paulus di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa 24 April 2018.

Paulus mengatakan, dari keterangan Kapolres Labuhanbatu, AKBP Frido Situmorang, korban memang sempat menyuruh para penumpang untuk menyelamatkan diri terlebih dahulu. Hal itu ia lakukan karena korban merupakan instruktur renang.

"Dugaan sementara, dia awalnya ingin menyelamatkan yang lain dulu. Tapi ini kan ajal ya. Padahal dia seorang instruktur renang," katanya.
 

Baca Juga :
Kapal Ikan Spanyol Tenggelam di Kanada, 10 Nelayan Meninggal 11 Hilang
Kapal Pengangkut Belasan Kendaraan Tenggelam di Sungai Kayan Bulungan
Kasus Kapal Pengangkut TKI Ilegal Tenggelam, 8 Tersangka Ditangkap