JR Saragih Dicopot dari Ketua DPD Partai Demokrat Sumut

Bakal calon Gubernur Sumatera Utara JR Saragih
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi

VIVA – Jopinus Ramli atau JR Saragih terus dihadapi permasalahan politik. Setelah gagal maju sebagai calon Gubernur Sumut dan ditetapkan sebagai tersangka pemalsuan dokumen, kini JR Saragih dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPD Demokrat Sumut.

Hal itu, dibenarkan oleh Sekretaris DPD Demokrat Sumut, Meilizar Latief. Ia mengatakan, pergantian Ketua DPD Demokrat Sumut dengan alasan, agar JR Saragih fokus dengan proses gugatan dirinya di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Medan.

"Benar, beliau digantikan sementara oleh kader Demokrat Pak Herri Zulkarnain (Plt Ketua DPD Demokrat Sumut)," ungkap Meilizar kepada wartawan di Medan, Rabu sore, 21 Maret 2018.

Meilizar mengungkapkan, pergantian Ketua DPD Demokrat Sumut, tidak ada hubungan dengan kasus yang tengah dihadapi JR Saragih saat ini. Namun, memberikan waktu dan luang kepada JR Saragih untuk fokus menjalani gugatannya di PTTUN Medan, perihal gagalnya sebagai calon Gubernur Sumut oleh KPU Sumut.

"Proses hukum ini kan, sangat menyita perhatian beliau. Jadi, dengan pengangkatan plt ini kita berharap pekerjaan Pak JR di Partai Demokrat tidak terganggu. Kita ada agenda politik yang harus dipersiapkan. Ada pileg 2019 juga," tuturnya.

Diketahui, JR Saragih saat ini sedang menjalani proses hukum terkait gugatannya di PTTUN Medan. JR Saragih menjabat sebagai Bupati Simalungun itu, ditetapkan sebagai tersangka oleh Tim penyidik Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Sumut, atas kasus dugan pemalsuan dokumen saat mendaftar sebagai calon Gubernur Sumut di KPU Sumut, beberapa waktu lalu.