Polisi: Penyerang Gereja di Sleman Baru 5 Hari di Yogyakarta
- ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
VIVA – Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigadir Jenderal Ahmad Dofiri mengemukakan, Suliyono, pelaku penyerangan gereja St Lidwina, Sleman, Yogyakarta masih dalam perawatan intensif.
Kondisi pelaku membuat para penyidik belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap pria yang diduga pernah pergi ke Poso tersebut. Pemeriksaan itu diperlukan untuk mengetahui motif penyerangan terhadap umat yang sedang menjalankan ibadah di gereja itu.
"Kondisi itu yang membuat penyidik belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap pelaku sehingga motif sebenarnya belum diketahui," ujarnya, Minggu malam, 11 Februari 2018.
Ahmad mengatakan, informasi awal yang diperoleh bahwa pelaku sudah lima hari berada di Yogyakarta. “Kami juga akan memeriksa tempat-tempat dia menginap dan berkomunikasi dengan siapa saja,” ujarnya.
Sebelumnya, Suliyono (23), pemuda asal Banyuwangi, mengamuk di dalam gereja dengan membawa senjata tajam, Minggu pagi, 11 Februari 2018. Aksi penyerangan dengan senjata tajam itu mengakibatkan Pastor Edmund Prier yang memimpin misa dan sejumlah umat mengalami luka-luka.