Evakuasi Longsor Berlanjut, Jalur Puncak Ditutup Sampai Pagi
- Muhamad AR
VIVA – Longsor terjadi di empat titik secara bersamaan di kawasan puncak Bogor Senin pagi 5 Februari 2018. Atas kejadian tersebut jalur wisata puncak akan ditutup hingga Selasa pagi.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Hasby Ristama mengatakan, saat ini proses evakuasi korban masih dilanjutkan. Khususnya di daerah riung gunung yang disinyalir masih terdapat korban yang tertimpa longsong.
Menurut dia, proses evakuasi yang masih berlangsung masih membutuhkan sejumlah alat berat. Mengingat medan yang cukup curam dan tidak stabilnya tanah akibat masih ada hujan serta longsor susulan.
"Kesulitannya saat ini lokasi tebingnya curam, hujan masih terjadi, dan ada longsor susulan. Untuk itu, kita juga imbau masyarakat gunakan jalur lain dan tidak gunakan jalur puncak," kata Hasby dikutip dari laporan tvOne, Senin 5 Februari 2018.
Ia mengungkapkan, saat ini sejumlah kendaraan yang melintasi kawasan longsor hanyalah mobil dan motor yang saat kejadian terjebak di jalur puncak. Ini akan kita kosongkan hingga besok pagi baru kemudian dibuka kembali.
"Saat ini lokasi yang masih rawan dilalui Riung Gunung, sehingga kita batasi dan yang sekarang lewat hanya sisa kendaraan yang terjebak, dan sudah disepakati puncak ditutup dan pagi dibuka kembali," ujarnya menjelaskan.
Sementara itu, terkait jumlah korban yang meninggal akibat longsor puncak ini, Hasby mencatat sebanyak satu orang. Sedangkan, satu korban lagi yang tadi ditemukan dalam kondisi kritis.
“Yang tadi dua orang ditemukan ternyata meninggal satu, tadi kami kira meninggal tapi ternyata kritis saat dibawa evakuasi.” (mus)