Dokter Anwari Ditangkap Lagi, Ancam Ketua RT Pakai Senjata
- Repro facebook
VIVA – Masih ingat dengan Dokter Anwari Kertahusada. Pria yang ditangkap polisi karena memukul dan menodong juru parkir di Mal Gandaria City, Jakarta Selatan?
Ternyata, usai ditangguhkan penahanannya, Dokter Anwari lagi-lagi ditangkap polisi. Dia mengancam sejumlah orang di beberapa lokasi di Jakarta Selatan.
"Ya kasusnya hampir sama, melakukan penganiayaan kemudian juga menggunakan senjata. Yang kemarin itu lokasinya ada di jalan ya. Yang di klinik korbannya Satpam terus Ketua RT," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Iwan Kurniawan di Markas Polres Metro Jakarta Selatan, Senin 30 Oktober 2017.
Menurut Iwan, saat ini Dokter Anwari sudah ditahan dan polisi juga menyita barang bukti senjata jenis airsoft gun yang dipakai Dokter Anwari untuk mengancam orang.
Iwan menuturkan, sedikitnya ada empat laporan yang ditangani Polres Metro Jakarta Selatan terkait
ulah Dokter Anwari.
Dua laporan di Polsek Pesanggrahan terkait intimidasi terhadap satpam dan ketua RT, satu di Polsek Kebayoran Lama terkait penganiayaan terhadap juru parkir di Mal Gandaria City, dan satu lagi di Polres Metro Jakarta Selatan terkait kejadian pada Januari 2017 yang tidak dirinci.
"Pada waktu ada kejadian yang di Kebayoran Lama, dia (pelapor) lihat di TV, baru dia lapor. Tapi ini ada yang baru lagi, setelah kejadian itu (penganiayaan di mal Gandaria City)," ucapnya.
Seperti diketahui, Anwari menganiaya juru parkir Mal Gandaria City pada Jumat malam, 6 Oktober 2017. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.30 WIB.
Korban atas nama Zuansyah (21 tahun) dipukul karena Anwari ogah membayar uang parkir. Saat itu Anwari datang dengan mengendarai kendaraan dinas milik TNI AD.