Korban Tewas Kebakaran Gudang Mercon Bertambah Jadi 49
- ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
VIVA – Jumlah korban meninggal akibat ledakan dan kebakaran dahsyat pabrik petasan PT. Panca Buana Cahaya Sukses, di Kosambi, Tangerang terus bertambah.
Kini, satu lagi korban atas nama Atin Puspita (32) meninggal dunia. Korban meninggal setelah mendapatkan perawatan intensif di RSU Kabupaten Tangerang.
Staf Humas RSU Kabupaten Tangerang, Lili Kholida mengatakan, korban meninggal lantaran luka bakar di seluruh bagian tubuhnya.
"Korban sudah dioperasi dan mendapatkan perawatan di ruang ICU selama kurang lebih empat hari tapi memang karena luka bakar yang parah dan adanya infeksi yang sudah menjalar ke seluruh tubuh korban, akhirnya Atin tak mampu bertahan lama," ujarnya, Senin, 30 Oktober 2017.
Atin sempat kritis saat berada dalam perawatan pihak rumah sakit. Korban meninggal di ruang ICU, Minggu, 29 Oktober 201, pukul 22.55 WIB. "Saat ini sudah dibawa keluarga ke Pekalongan untuk dimakamkan," ujar Lili.
Saat ini, sebanyak 10 korban luka masih dirawat di RSU Kabupaten Tangerang. Kondisi mereka stabil. Dua dari sepuluh korban yakni, Lilis dan Khadirman akan menjalani operasi atas luka bakar yang mereka derita. Lilis dengan luka bakar 16 persen dan Khadirman dengan luka bakar 29 persen.
Kebakaran hebat disertai ledakan melanda pabrik petasan PT Panca Buana Cahaya Sukses, Kamis, 26 Oktober 2017, pukul 09.00 WIB. Akibatnya, sebanyak 47 orang yang merupakan pegawai di pabrik tersebut tewas seketika. Sedangkan korban luka 46 orang.
Dari korban luka itu, dua di antaranya meninggal yakni Nurhayati (20), mengembuskan nafas terakhir setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Tangerang, Kota Tangerang, Banten, Sabtu, 28 Oktober 2017. Kemudian Atin Puspita (32) meninggal Minggu, 29 Oktober 2017.