Perampok yang Bunuh SPG di Bogor Cari Mangsa dari Facebook
VIVA – Tiga perampok sadis yang sampai membunuh Hernawati, – pramuniaga atau SPG di Lippo Plaza Ekalokasari, Kota Bogor – ternyata tak hanya kali itu beraksi. Berdasarkan pengakuan mereka, Hernawati merupakan korban ketujuh dari aksi perampokan kawanan itu.
"Pelaku ini mengakui beraksi sebanyak tujuh kali. Dua di wilayah Bogor, satu kali di Depok, di Jakarta Barat. Kemudian di Kemang, Jakarta Selatan, satu kali di kawasan Taman Mini Jakarta Timur, satu kali di BSD Tangerang, dan terakhir di Pengasinan Depok," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus, Rabu, 25 Oktober 2017.
Ketiga pelaku itu adalah Baskoro Bimo Pamungkas (24 tahun), Daud Dwi Sanjaya (21 tahun), dan Reski Ardiansah (20 tahun).
Yusri mengungkapkan kelompok perampok ini menjaring korban melalui perkenalan di media sosial, termasuk saat mengincar Hernawati. SPG berusia 20 tahun itu dijaring melalui komunikasi di Facebook.
"Dengan modus sama kenalan via medsos dan mengambil barang korban dan barang dijual kepada penadah yang sama," ujar Yusri.
Perampokan itu diotaki Baskoro. Dia juga yang menjaring calon korban dengan cara bujuk rayu di media sosial. Termasuk saat merampok dan membunuh Hernawati.
"Petugas mendapatkan barang bukti mobil Avanza dengan pelat nomor B 2594 SKD. Handphone, tas hitam dan KTP korban. Polres Bogor melakukan pengembangan terhadap TKP dan barang bukti lainnya. Melakukan pemeriksaan tersangka dan penahanan di Mapolres Bogor guna proses penyidikan lebih lanjut," kata Yusri.
Baskoro cs merampok dan membunuh Hernawati pada Senin, 23 Oktober 2017. Korban dibunuh, lalu mayatnya dibuang di tepi jalan di Jalan Raya Kemang, Desa Sukaluyu, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. (ren)