Lagi, Ada Driver GrabBike Perkosa Siswi SMK
- VIVA.co.id / Muhammad Iqbal
VIVA.co.id – Lagi-lagi, siswi Sekolah Menengah Kejuruan menjadi korban perbuatan tak terpuji pengendara alias driver GrabBike.
Kali ini menimpa TF (16 tahun), siswi SMK di Kota Tangerang Selatan, Banten. Dia diperkosa driver GrabBike berinisial AW (33 tahun). Ironisnya, pemerkosaan itu terjadi di rumah korban di sebuah perumahan di Kecamatan Pagedangan.
Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Tangerang Selatan, AKP Alexander Yurikho, saat itu korban memesan layanan antar jemput GrabBike dari rumahnya.
Dan kebetulan pelaku yang menerima order pemesanan itu. Dalam ordernya, korban minta dijemput di alamat rumahnya.
Pelaku kemudian datang ke alamat rumah korban. Namun, setiba di rumah korban, pelaku langsung masuk ke pekarangan.
"Melihat kondisi rumah kosong, pelaku masuk ke dalam rumah dan meminta korban melayani nafsunya di ruang tamu," kata AKP Alexander Yurikho, Kamis, 5 Oktober 2017.
Pada sekira pukul 17.00 WIB, orang tua korban tiba di rumah. Dan mereka terkejut melihat ada pria tak dikenal di ruang tamu. Karena merasa curiga, orang tua korban pun memaksa pelaku dan korban untuk bercerita. Setelah terus dipaksa, akhirnya pelaku mengakui perbuatannya.
"Pelaku sudah kami amankan dan sedang dalam proses penyidikan untuk proses hukum selanjutnya," katanya.
Kasus pemerkosaan dengan pelaku driver GrabBike bukan kali ini saja terjadi. Pada Rabu, 6 September 2017, korbannya adalah seorang siswi SMK di Jakarta Timur.
Korban diperkosa di sebuah rumah di wilayah Matraman, Jakarta Timur. Korban sebelumnya memesan layanan GrabBike untuk pergi ke tempat praktik kerja lapangan.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi dari pihak Grab.(hd)