Istri Sibuk Kerja, Alasan Faisal Bunuh Bayinya Pakai Bantal

Faisal saat diamankan di markas Polsek Metro Kelapa Gading.
Sumber :
  • Bayu Nugraha - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Kepolisian masih mendalami penyelidikan pembunuhan terhadap bayi berusia tiga bulan yang dibunuh ayah kandungnya, Faisal Amir di Apartemen Gading Nias, Jakarta Utara. Berdasarkan pemeriksaan sementara, diduga kuat pria berusia 27 tahun itu, tega menghabisi nyawa anaknya, Kairin Anasya Ameru, karena isterinya yang sibuk bekerja dan jarang pulang.

Menurut Kepala Polsek Metro Kelapa Gadung, Kompol Arif Fahzulrahman, istri tersangka berinisial TN (23 tahun) diketahui baru sebulan bekerja usai melahirkan putri pertamanya. Sejak bekerja, TN jarang pulang dan selama Kairin hanya dirawat oleh Faisal. 

Arif mengatakan, TN jarang pulang bukan karena selingkuh, tapi memang karena alasan pekerjaan. 
"Dia (istri) tak pulang bukan karena selingkuh atau apa, tapi karena kerja," kata Arif, Kamis, 10 Agustus 2017.

Sejak menikah secara siri dengan Faisal, TN yang menjadi tulang punggung untuk memenuhi kebutuhan sang suami dan buah hatinya.

"Keterangan yang kami ambil dari perusahaannya, istrinya bekerja sebagai tulang punggung keluarga, karena suaminya pengangguran," kata Arif.

Faisal membunuh bayinya dengan cara membekap wajah korban dengan bantal di Tower Dahlia, Apartemen Gading Nias di Jalan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Selasa 8 Agustus 2017.

Faisal pun telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP dengan ancaman maksimal penjara seumur hidup atau selama-lamanya 20 tahun penjara. (ren)