Ini Cara Wanita Pengemis Modus Ngesot Lolos dari Razia

VIVA.co.id – Aldriana, wanita pengemis bermodus ngesot yang diamankan petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) dari Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, ternyata memiliki cara tersendiri untuk memata-matai petugas agar tidak dijaring.

Usai diamankan petugas dari area Car Free Day (CFD) dekat Plaza Indonesia, Minggu, 11 Juni 2017, Aldriana mengaku, selalu lolos dari razia penjaringan petugas karena sudah menugaskan anaknya untuk memata-matai petugas yang datang.

Menurut Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Susana Budi Susilowati. Aldriana akan pergi dari lokasinya mengemis sebelum petugas datang. "Dia menggunakan anaknya untuk memata-matai petugas. Jika melihat petugas, dengan segera si anak memberi tahu ibunya," kata Susana.

Susana menuturkan, Aldriana sebenarnya lebih sering mengemis ngesot di sekitar Pasar Tanah Abang. Dia hanya beroperasi di area CFD di waktu-waktu tertentu saja. "Sebenarnya di Pasar Tanah Abang banyak orang yang tahu ia ngesot itu cuma modus. Ada juga pengunjung pasar yang meledek dan mencibir. Tapi dia enggak ambil pusing," kata Susan.

Selama ini, Aldriana mengemis dengan modus mengalami kelumpuhan. Dia beroperasi berharap belas kasihan masyarakat dengan berpura-pura berjalan ngesot di aspal. Dan cara itu terbukti manjur untuk mengelabui masyarakat, terbukti saat diamankan, Aldriana mengaku dalam dua jam mengemis saja, dia sudah mampu mengumpulkan uang lebih 200 ribu rupiah.

"Baru dua jam saja dia sudah memperoleh uang sebesar Rp249.000," kata Susana. (mus)