Perpanjang Koridor 13 Busway, DKI Gandeng Pemerintah Pusat

Plt Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat meninjau TransJakarta Tendean-Ciledug
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Ade Alfath

VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggandeng pemerintah pusat untuk pembangunan perpanjangan jalan layang khusus TransJakarta, koridor 13 rute Tendean- Ciledug.

Saat ini, pembangunan jalan layang berhenti di depan Kampus Budi Luhur, Jakarta Selatan. Rencananya, jalan layang akan diperpanjang hingga ke pusat bisnis atau CBD Ciledug, Tangerang.

Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pihaknya menggandeng pemerintah pusat karena pembangunan telah melibatkan dua provinsi. Pembiayaan pembangunan juga akan melibatkan dua provinsi itu dan pemerintah pusat. 

"Karena pembangunannya cukup mahal dan itu melibatkan dua provinsi, kami akan duduk bareng, wali kota Jakarta Selatan, wali kota Tangerang, gubernur Banten dan DKI bersama-sama dengan Kementerian PU Pera dan Kementerian Perhubungan di dalam pembiayaan pembangunan rute 13 sampai dengan Puri Beta," kata Djarot saat meninjau langsung rute koridor 13, Senin, 15 Mei 2017. 

Permintaan perpanjangan jalan layang diajukan oleh Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah. Dengan perpanjangan itu, TransJakarta koridor 13 juga akan terkoneksi dengan angkutan kota Tangerang. 

"Pak Wali Kota (Tangerang) tadi juga disampaikan maunya itu diterusin (jalan layang) sehingga ini terkoneksi betul sama kota Tangerang," ujar Djarot. 

TransJakarta koridor 13 rute Ciledug- Tendean ditargetkan beroperasi pada 22 Juni 2017. Jarak rute Ciledug- Tendean 9,3 kilometer. Untuk sementara TransJakarta akan berputar di perumahan Puri Beta, Ciledug, Tangerang. (ase)