Ahok Ingin Pasang CCTV di Angkot
- ANTARA FOTO/Zabur Karuru
VIVA.co.id – Pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat mempunyai cara sendiri untuk mengantisipasi kejahatan yang terjadi di dalam angkutan kota (angkot).
Ahok mengatakan, akan mengajak pemilik angkot yang ada di Jakarta untuk bergabung ke TransJakarta. Dengan begitu, Pemprov DKI bisa membuat standar keamanan yang tinggi.
"Angkot nanti di bawah TransJakarta. Kalau di bawah TransJakarta, maka kami buat standar keamanan," kata Ahok di daerah Warung Buncit, Jakarta, Senin 10 April 2017.
Di tempat yang sama, Djarot mengatakan bahwa jika angkot berada satu manajemen dengan TransJakarta, maka hal itu akan memudahkan pengawasan. Nantinya, setiap angkot akan dipasang kamera pengawas atau CCTV.
"Ketika gabung, itu ada CCTV, supaya bisa kami lacak," ujar Djarot.
Menurutnya, keinginan Pemprov DKI agar seluruh angkutan umum di Jakarta berada di bawah satu manajemen bukan ingin memonopoli transportasi. Namun, demi memberikan pelayanan yang nyaman, aman, cepat, dan tepat bagi pengguna.
Isu keamanan di angkot kembali meyeruak, usai seorang ibu muda dan anaknya menjadi korban penyanderaan di dalam angkot jurusan Rawamangun-Pulogebang pada Minggu malam, 9 April 2017. (one)