Organda Minta Kesejahteraan Sopir Angkot KWK Diperhatikan

Angkutan kota KWK yang telah terintegrasi dengan TransJakarta.
Sumber :
  • Dok TransJakarta

VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menggandeng angkutan umum Koperasi Wahana Kalpika (KWK) untuk berintegrasi dengan TransJakarta. Terkait hal tersebut, Ketua Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Shafruhan Sinungan mendesak pemilik angkot KWK lebih memperhatikan kesejahteraan sopirnya.

"Seyogyanya pemilik angkot KWK harus perhatikan pengemudi, kesejahteraannya. Harus ada kompensasinya juga untuk pengemudi," kata Shafruhan Sinungan di Hotel Sofyan, Jakarta, Senin 3 April 2017.

Sejauh ini, Shafruhan mengatakan, organda belum mendapatkan informasi secara detail terkait kerja sama antara KWK dengan TransJakarta ini. Namun ia telah mendengar bahwa biaya sewa yang didapatkan pemilik KWK dalam sehari itu sebesar Rp206 ribu.

"Saya baru dengar sewanya sehari untuk 8 jam itu Rp206 ribu. Dari situ jangan sampai pengemudinya merasa tidak memperoleh sesuatu," ujarnya

Seperti diketahui, kerja sama KWK dengan TransJakarta dilakukan untuk menjangkau layanan masyarakat untuk menikmati sistem terintegrasi angkot-Tansjakarta. Layanan tersebut bertujuan agar warga Jakarta mudah menggunakan angkot menuju halte Transjakarta

Layanan ini akan dapat dinikmati dengan hanya membeli kartu Sahabat KWK seharga Rp15.000 per bulan. Selain itu, angkot-transjakarta hanya bisa digunakan mulai dari pukul 05.00 - 09.00 dan 16.00 – 20.00. (hd)